Hasil riset ini mengungkapkan 44% responden menilai Shopee sebagai e-commerce yang memiliki peran terbesar dalam penyediaan edukasi, penyaluran dana, dan logistik, diikuti oleh Tokopedia (35%) dan Lazada (10%).
Baca Juga: 3 UMKM Wonosobo akan Didampingi E-Commerce Tokopedia Berdayakan Perempuan Purna Migran
Selain itu, untuk mencapai kemajuan yang besar dari segi bisnis, tidak sedikit pelaku usaha yang sudah memperluas jangkauannya ke pasar internasional.
Hal ini terlihat dimana mayoritas pengguna e-commerce (55%) menilai Shopee sebagai platform yang memiliki andil besar dalam membantu UMKM untuk memasarkan produknya secara online dari lokal hingga ke ranah global, jauh melampaui pelaku e-commerce lainnya.
Cerita pelaku usaha pilih Shopee karena mudah dicairkan
Seperti diketahui, pelaku usaha yang berbisnis memerlukan perputaran modal yang cepat agar nantinya ada kelancaran operasional dan produksi. Ini dialami oleh salah satu penjual online bernama Ahmad Supriadi.
Ahmad (22) berhasil membangun bisnis online-nya dengan berjualan kaos dan sweater pria bernama Flower City.
Pria mantan kernet di Bandung ini banting setir berjualan online setelah mendapatkan pinjaman modal sebesar 400 ribu rupiah dari sahabatnya.
Bagi pengusaha muda seperti Ahmad, perputaran modal merupakan hal paling utama agar dapat terus menjalankan bisnis, mulai dari membayar karyawan, membeli bahan, hingga membiayai kebutuhan operasional.
Baca Juga: Shopee Error, Terus Kembali ke Halaman Utama? Berikut Tips Mengatasinya