KABAR WONOSOBO – Pada saat bulan Ramadhan yang penuh dengan keberkahan, kaum Muslim berlomba-lomba untuk melakukan berbagai macam amal kebaikan.
Sebagai umat Nabi Muhammad SAW dan hamba yang taat atas perintah Allah SWT, kita ingin mendapatkan syafaat yang hanya datang satu tahun satu kali.
Berpuasa sebulan penuh, membaca Al-Quran, sholat malam dan berinfak lebih di bulan Ramadhan dengan berharap akan keberkahan dari Allah SWT.
Baca Juga: Catat! 6 Amalan untuk 10 Hari Terakhir di Bulan Ramadhan
Amalan-amalan tersebut kita lakukan untuk mengharapkan balasan pahala yang diterima sebagai hamba-Nya.
Pasalnya, pahala ibadah di bulan ini berlipat ganda dibandingkan dengan bulan-bulan lainnya.
Tidak hanya ibadah wajib, bahkan ibadah sunnah pun mendapatkan ganjaran yang amat tinggi.
Namun demikian, tidak semua amalan yang sudah dilakukan di atas diterima oleh yang di atas, terlebih jika kita melakukannya tidak dengan hati yang tulus.
Lantas, bagaimana cara mengetahui bahwa amalan yang telah kita lakukan diterima atau tidak oleh Allah SWT?
Meski tidak ada petunjuk yang jelas, namun biasanya orang yang mengerjakan amal saleh akan tercermin dalam kehidupannya sehari-hari.
Baca Juga: 6 Amalan yang Membuat Kuburan Kita Menjadi Terang dan Menjauhkan Alam Kubur dari Kegelapan
Berikut ini merupakan beberapa tanda amalan ibadah di bulan Ramadhan diterima yang tampak dari perilaku seseorang.
1.Merasa khawatir
Allah Berfirman, “Dan orang-orang yang memberikan apa yang telah mereka berikan, dengan hati yang takut, (karena mereka tahu bahwa) sesungguhnya mereka akan kembali kepada Rabb mereka,” (Al Mukminun: 60).
2.Terbiasa berpuasa sesudahnya
Seseorang diterima amalan saat bulan puasanya ditandai salah satunya yakni orang tersebut menjadi terbiasa melakukan puasa setelah Ramadhan.
Baca Juga: 5 Amalan Sunnah Sebelum Melaksanakan Ibadah Salat Jumat, dari Mandi Hingga Memakai Wangi-Wangian
Seperti halnya puasa sunnah tujuh hari di bulan Syawal atau setelah Ramadhan dan puasa sunnah lainnya.
3.Semakin rajin beribadah
Tanda amalan yang diterima di bulan puasa adalah semakin rajinnya seseorang dalam beribadah.
Syaikh Shalih Al Fauzan hafidzullah berkata, “Diantara tanda diterimanya amal shalih di bulan Ramadhan adalah keadaan muslim setelahnya menjadi lebih baik daripada sebelum Ramadhan, karena kebaikan akan mengajak kepada kebaikan (selanjutnya) dan amal shalih akan mengajak pada amal shalih lainnya.”***