Fakta Unik Tembakau, Bahan Baku Rokok dan Sempat Jadi Barang Elite di Eropa

- 28 Desember 2022, 09:24 WIB
Ilustrasi tembakau yang tengah dalam proses pengeringan sebagai bahan baku utama rokok, tumbuh subur di Indonesia dan sempat jadi barang elite di Eropa.
Ilustrasi tembakau yang tengah dalam proses pengeringan sebagai bahan baku utama rokok, tumbuh subur di Indonesia dan sempat jadi barang elite di Eropa. /Kabar Wonosobo/Nofa Dwi Saputra/

 

KABAR WONOSOBO – Di akhir tahun ini, warga Indonesia digemparkan oleh larangan penjualan rokok per batang dan juga larangan pengiklanan, sponsorship atau promosi produk tembakau di media teknologi informasi.

Rancangan pelarangan itu telah tertuang dalam Keputusan Presiden No. 25 Tahun 2022 tentang Program Penyusunan Peraturan Pemerintah Tahun 2023.

Banyak diproduksi di Indonesia, bahan utama rokok adalah tembakau yang di masa lalu sempat menjadi incaran bangsa-bangsa Eropa. 

Baca Juga: Lama Terpendam, Taeyang BIG BANG Ngaku Pernah Kencan Buta dengan Yoona SNSD

Tanaman yang terasa pahit tersebut harus melalui proses perajangan lalu pengeringan sebelum dapat diolah menjadi rokok. 

Dilansir oleh Kabar Wonosobo melalui laman Pikiran Rakyat Minahasa, merokok merupakan sebuah kebiasaan para penduduk asli Amerika. Mereka menggunakannya sebagai ritual pemujaan terhadap dewa-dewa mereka.

Biasanya para penduduk asli Amerika menggunakan pipa untuk menghisap tembakau atau ada dengan cara mengunyah tembakau tersebut, tradisi itu sudah berlangsung sejak 1000 tahun SM.

Baca Juga: PLTA Terbesar Kedua di Dunia Siap Diresmikan di China

Kemudian, pada abad ke 15, para orang Eropa mulai tinggal di kepulauan Karibia. Hingga, para orang Eropa tersebut mengadopsi kebiasaan merokok para penduduk asli Amerika.

Setelah itu salah satu kru awak kapal Columbus membawa tembakau dan memberikannya sebagai hadiah kepada Spanyol.

Kemudian, tembakau juga menjadi salah satu barang konsumsi yang langka, sehingga membuat tembakau hanya dikonsumsi oleh para masyarakat kalangan elit saja.

Baca Juga: Lirik Lagu 'Kalih Welasku' Denny Caknan dan Artinya Sukses Bikin Galau

Karena kelangkaannya, tanaman tersebut ditanam di beberapa Negara di Eropa.

Tembakau sendiri diperkenalkan di Asia pada abad ke-16, yang dibawa oleh orang Spanyol yang singgah di Filipina.

Sedangkan di Indonesia, tembakau pertama kali diperkenalkan oleh Pelaut Spanyol pada tahun 1575, yang dibawa dari Meksiko dan kemudian ditanam di Indonesia.

Baca Juga: Setelah Cody Gakpo, Chelsea Incar Joao Felix Dari Atletico Madrid

Sedangkan menurut Thomas Sunaryo, seorang pengajar Fakultas ilmu Sosial Budaya dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, menuliskan sejarah tembakau di dalam bukunya yang berjudul "Kretek Pusaka Nusantara."

Buku tersebut menuliskan masyarakat mulai menghisap rokok setelah meniru kebiasaan para orang Eropa yang datang ke Indonesia.

Kejadian itu terekam dalam sebuah laporan dari utusan VOC yang berisi tentang Sultan Agung yang menghisap rokok menggunakan sebuah pipa.

Baca Juga: Bursa Transfer: Arsenal Buru Winger Asal Ukraina Mykhaylo Mudryk

Dalam sebuah buku yang berjudul "Babad Ing Sangkala" juga menceritakan para bangsawan jawa sudah merokok pada masa pemerintahan Senopati di Kesultanan Mataram.

Karena itu, budaya merokok atau menghisap tembakau merupakan sebuah kebiasaan dari jaman dahulu.***

Editor: Khaerul Amanah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah