Sifat Si Kancil yang cerdik dapat digunakan untuk mengajari anak-anak agar panjang akal dan penuh tak-tik. Namun, harus diingat bahwa kecerdikan Si Kancil untuk membodohi hewan lain tidak boleh ditiru.
Sangkuriang
Cerita tentang Sangkuriang menjadi salah satu dongeng paling terkenal dari Tanah Sunda. Sangkuriang dipercaya adalah cikal bakal terbentuknya Gunung Tangkuban Perahu. Dongeng ini diawali oleh Dayang Sumbi yang salah berucap akan menikahi siapa pun laki-laki yang datang menyelamatkannya.
Ternyata, ia justru menikah dengan Tumang, anjing yang sebenarnya merupakan perwujudan dari dewa yang dikutuk. Sangkuriang merupakan anak mereka, ia selalu berburu dengan Tumang, tanpa tahu bahwa anjing tersebut adalah ayahnya.
Dalam sebuah perburuan, Sangkuriang tidak mendapatkan seekor hewan pun. Nahas ia mengambil langkah salah dengan membunuh Tumang dan memberikan hatinya kepada Dayang Sumbi. Sebab peerbuatannya tersebut, Sangkuriang diusir oleh Dayang Sumbi. Namun, ia kembali lagi dan jatuh cinta kepada ibunya sendiri.
Cinta terlarang tersebut yang menjadi latar belakang terciptanya Gunung Tangkuban Perahu. Diceritakan bahwa Tangkuban Perahu merupakan kapal gagal yang dibuat Sangkuriang atas perintah Dayang Sumbi jika ingin cinta mereka terwujud. Sangkuriang dapat digunakan untuk memberikan contoh kepada anak-anak untuk selalu berhati-hati dalam bertindak.
Baca Juga: Urutan Baca Novel Lockwood and Co dari Jonathan Stroud yang Diadaptasi Jadi Series Netflix
Cerita Bawang Merah dan Bawang Putih
Dongeng yang sudah diadaptasi dalam bentuk sinetron tahun 2000-an yang menyatukan Revalina S. Temat dan Nia Ramadhani sebagai sosok Bawang Putih dan Bawang Merah. Cerita ini menjadi salah satu dongeng anak terkenal di Indonesia.