Imbas Kasus Bullying Kim Garam, LE SSERAFIM Batal Tampil di Music Bank

21 Mei 2022, 08:03 WIB
Imbas dari kasus bullying yang menimpa anggota LE SSERAFIM sebelum debutnya, Kim Garam, agensi batalkan acara fansigning. /Instagram.com/ @kimgaramkr

KABAR WONOSOBO - Kasus bullying yang menimpa anggota LE SSERAFIM, Kim Garam, terus berhembus bak bola salju.

Kini, Kim Garam tampaknya tidak bisa lagi mengikuti kegiatan LE SSERAFIM sebagai dampak dari kasus bullying tersebut.

Bahkan, akibat yang diterima dari kasus bullying ini bukan hanya menimpa Kim Garam, tetapi juga grupnya LE SSERAFIM.

Baca Juga: Ramalan Cinta 21 Mei 2022: Zodiak Aries, Taurus, dan Gemini Kamu Sudah Menahan Diri Begitu Lama

LE SSERAFIM membatalkan acara dan juga penampilan fansigning mereka di Music Bank KBS2 yang dijadwalkan 20 Mei 2022 lalu.

Menurut HYBE, LE SSERAFIM tidak akan tampil di “Music Bank” dan juga membatalkan acara fansigning online mereka hari ini.

HYBE meminta kepada pihak yang memenangkan slot pra-rekaman 'Music Bank' untuk memahami keputusan mereka.

Baca Juga: Pembalap Sepeda Indonesia Rela Tahan Haus Sejauh 30 Km Demi Medali Emas SEA Games 2021

Selain itu, dikutip Kabar Wonosobo, mereka juga menyatakan acara fansigning online akan dilakukan lain waktu.

"Acara fansigning online akan diadakan pada hari lain, dan kami akan memberikan informasi tambahan kepada para pemenang secepatnya, bisa jadi," katanya.

Pihak agensi menambahkan bahwa mereka akan mengumumkan posisi mereka atas kecurigaan yang terus berlanjut terkait kasus bullying tersebut.

"Kami akan mengumumkan posisi kami atas kecurigaan berkelanjutan terkait dengan anggota LE SSERAFIM segera setelah proses peninjauan kami selesai," tuturnya.

Baca Juga: Kim Garam LE SSERAFIM Ungkap Reaksi Orang Tua Saat Tahu sang Anak akan Debut: Mereka Bangga

Sebelumnya beberapa bukti menunjukkan Kim Garam LE SSERAFIM adalah pelaku intimidasi sekolah, yang terungkap tepat sebelum dia melakukan debut.

Agensi pun maju membelanya dan menyangkal kecurigaan dan bersikeras bahwa Kim Garam adalah korban kasus bullying.

Namun, kontroversi kembali tersulut ketika korban A mengambil tindakan hukum, mengungkapkan kerugiannya secara rinci, dan menuntut permintaan maaf.***

Editor: Aliyah Bajrie

Tags

Terkini

Terpopuler