Shia LaBeouf Ngaku Sempat Ingin Bunuh Diri Akibat Kasus Pelecehan, FKA Twigs Disebutnya 'Santo'

28 Agustus 2022, 20:10 WIB
Shia LaBeouf bicara soal kasus pelecehan yang dituduhkan FKA Twigs. /(Reuters)/

KABAR WONOSOBO - Aktor Shia LaBeouf menyatakan bahwa dirinya berusaha untuk menebus kesalahan yang dilakukannya.

Dalam podcast Real Ones milik Jon Bernthal baru-baru ini, Shia LaBeouf mengakui kalau dia sudah menyakiti banyak orang.

Pembahasan ini terjadi hampir dua tahun setelah Shia LaBeouf digugat oleh mantan kekasihnya FKA Twigs, yang menudingnya telah melakukan pelecehan fisik, emosional, dan seksual.

"Aku menyakiti wanita itu," kata LaBeouf kepada sesama aktor Bernthal, tanpa menyebut nama sang mantan.

Baca Juga: Review 'Aroma Karsa' Dee Lestari: Petualangan Jati Wesi dan Tanaya Suma Ungkap Misteri Gunung Lawu

"Dan dalam proses melakukan itu, aku menyakiti banyak orang lain, dan banyak orang lain sebelum wanita itu ... , egois, egois, tidak jujur, tidak pengertian, manusia yang takut," sambungnya.

Shia LaBeouf mengaku melihat dirinya dengan cap yang buruk, dan dia sepenuhnya sadar telah menyakiti banyak orang, serta menyebut akan berutan seumur hidupnya atas hal tersebut.

Selain itu, dia juga menambahkan kalau dirinya mempunyai daftar panjang orang yang harus dimintai maaf.

Baca Juga: INFO LOKER: Lowongan Kerja BUMN BRI PT Bank Rakyat Indonesia 'Persero' Tbk Agustus 2022

Dia menyebut penuduhnya sebagai 'santo' yang telah menyelamatkan hidupnya dengan meminta pertanggungjawaban.

"Jika dia tidak ikut campur dalam hidupku dan tidak menciptakan jalan bagiku untuk mengalami kematian ego, aku akan memiliki keberadaan yang benar-benar biasa-biasa saja atau aku akan mati sepenuhnya," kata Shia LaBeouf.

Bahkan, dia mengakui memiliki pikiran untuk bunuh diri setelah tuduhan tersebut dipublikasikan, ketika itu dia pergi mengambil pistol dan mengisinya kemudian duduk di atas meja untuk bunuh diri.

Baca Juga: INFO LOKER: Lowongan Kerja BUMN PT Indofarma 'Persero' Tbk Agustus 2022

Pria berusia 36 tahun ini mengatakan dia berharap bisa memberikan contoh dengan tanggapannya terkait tuduhan pelecehan.

Dia mengatakan apa yang kini ada di pikirannya adalah tujuannya sekarang, dengan tidak melakukan hal seperti mencoba mengelak atau memenangkan kasus yang dihadapinya.

"Tujuanku, dan maksudku ini dengan setiap serat keberadaanku, adalah menjadi instruktif dengan hidupku, sehingga aku bisa menjadi iklan, seperti papan reklame, untuk cara hidup yang berprinsip," tambahnya.

Baca Juga: Komentar Jennie BLACKPINK Soal Tipe Ideal di Knowing Bros Kembali Mencuat, Netizen Yakin V BTS Tersakiti

Sebelumnya, FKA Twigs yang bernama asli Tahliah Barnett, mengajukan gugatan terhadap mantannya Shia LaBeouf pada Desember 2020.

Dia menuduh alumni Disney Channel ini melakukan pelecehan seksual, fisik dan emosional, serta dengan sengaja memberinya penyakit menular seksual.

Meskipun awalnya Shia LaBeouf membantah tuduhan, dia baru-baru ini berbicara kepada FKA Twigs dalam sebuah surat kepada Olivia Wilde yang diterbitkan oleh Variety, di mana dia membantah klaim sutradara sebelumnya bahwa dia memecatnya dari filmnya yang akan datang Don't Worry Darling.

Baca Juga: Ramalan Zodiak 29 Agustus 2022: Aries, Taurus, dan Gemini Temukan Jalan Pintas untuk Masalah Rumit

"Kegagalanku dengan Twigs sangat mendasar dan nyata, tetapi itu bukan narasi yang telah diberikan," katanya, dikutip Kabar Wonosobo dari People.

"Ada waktu dan tempat untuk menangani hal-hal seperti itu, dan aku mencoba untuk menavigasi situasi yang bernuansa dengan menghormati dia dan kebenaran, maka aku diam," pungkas Shia LaBeouf.***

Editor: Aliyah Bajrie

Sumber: People

Tags

Terkini

Terpopuler