KABAR WONOSOBO - BLACKPINK akhirnya merilis lagu-lagu baru mereka setelah hampir selama dua tahun tidak melakukan comeback.
Dengan cepat, kuartet BLACKPINK yang terdiri dari Jisoo, Jennie, Rose, dan Lisa menciptakan gebrakan global di antara penggemar musik yang bertanya-tanya apa yang akan mereka buat kali ini.
Setelah merilis “Pink Venom” yang menduduki puncak Billboard 200 Global, serta lagu populer “Ready for Love,” BLACKPINK akhirnya kembali dengan album full-length kedua mereka Born Pink.
Baca Juga: Tapi Munafik Ku Menunggu Tak Tentu, Lirik Lagu Munafik dari Ziva Magnolya yang Ceritakan Kisah PHP
Sama seperti The Album, Born Pink yang baru dirilis terdiri dari delapan lagu yang menampilkan empat lagu sepenuhnya dalam bahasa Inggris, menunjukkan ambisi BLACKPINK untuk lebih jauh memecahkan hambatan bahasa.
Tak hanya itu, lagu mereka mencakup berbagai suara, termasuk instrumen tradisional Korea, musik klasik abad ke-19, dan karya synthesizer vintage, semuanya dicampur ke dalam perpaduan tren pop dan hip-hop BLACKPINK saat ini.
Selama konferensi pers menjelang perilisan “Pink Venom,” para anggota BLACKPINK berbicara dengan penuh semangat mengenai materi baru dan dedikasi yang mereka berikan di setiap lagu.
Baca Juga: SIAP-SIAP! Pendaftaran Seleksi CASN PPPK 2022 Dibuka Akhir September, 3 Golongan Ini Akan Diutamakan
“Kami benar-benar fokus pada lagu baru kami,” kata Rose sementara Lisa menggemakan kegembiraannya, menambahkan kalau semua lagu mereka sangat bagus.
Sekarang, BLINK dan penggemar musik di seluruh dunia dapat menikmati semua materi BLACKPINK baru dengan dirilisnya Born Pink.
Dengan lagu Shut Down yang menjadi utama, hal yang membanggakan karena kontribusi Jisoo dan Rose dalam penulisan lirik, lagu ini terus mendulang viewers dan pendengar di berbagai platform.
Akan tetapi, lagu mana yang paling menonjol? Dikutip Kabar Wonosobo dari Billboard, berikut untuk setiap lagu dari Born Pink BLACKPINK.
8. Ready to Play
Fakta bahwa BLINK telah mendengar lagu ini hampir dua bulan sebelumnya di konser virtual BLACKPINK dengan PUBG Mobile memberikan peringkat terendah, tetapi konsep euforia lagu dance-pop ini cukup disukai.
Jangan lupa untuk mendengarkan pembukaan Rose yang indah dan Lisa dengan syair rapnya yang menonjol.
7. Typa Girl
Lagu ini sangat cocok dengan single hip-hop BLACKPINK “Shut Down” dan “Pink Venom” dari era ini, tetapi tidak sekeras trek yang disebutkan di atas yang membanggakan beberapa karya produksi paling inovatif grup hingga saat ini.
Sebaliknya, apa yang menonjol di sini adalah beberapa baris lirik dari lagu ini yang dinyanyikan Jennie.
Baca Juga: Bocoran Big Mouth Episode 14, 'Chang Ho' Lee Jong Suk Ketahui Identitas Asli Choi Do Ha
6. Hard to Love
Lagu ini menampilkan vokalis grup Rose solo dalam trek disko kecil yang hanya menyentuh ujung di mana vokalnya benar-benar luar biasa.
5. Shut Down
Enam tahun dalam karir mereka, BLACKPINK yang selalu inovatif tahu bahwa mereka perlu memberikan sesuatu untuk mengejutkan basis penggemar yang semakin berkembang dan menuntut mereka.
Memasukkan musik klasik—khususnya, bagian dari “La Campanella” oleh komposer abad ke-19 Franz Liszt dan Niccolo Paganini ke dalam lingkup hip-hop membuat salah satu produksi mereka yang paling menggembirakan dan langsung memuaskan hingga saat ini.
Baca Juga: Chang Ho Tak Peka, Mi Ho Didiagnosa Penyakit Mematikan di Big Mouth Episode 15
Lirik yang berulang di bagian chorus membuat ini tidak menjadi salah satu lagu yang lebih menonjol di Born Pink, tetapi kejutan sonik yang tak terduga ini adalah inti dari K-pop, dan BLACKPINK terus menjadi pemimpin yang langkah selanjutnya tidak dapat diprediksi oleh siapa pun.
Cobalah untuk mendengarkan pembukaan musik dengan biola dan permainan kata Jennie.
4. Tally
Lagu ini memungkinkan keempat anggota menyerang dengan kata-kata kasar di potongan hip-hop Inggris yang jarang dilakukan. Namun, momen terbaik lagu datang dari lirik, yang pertama kali dideklarasikan oleh Jisoo.
3. Yeah Yeah Yeah
Salah satu lagu yang paling dinanti untuk Born Pink karena Jisoo dan Rose menulis liriknya.
"Yeah Yeah Yeah" terasa seperti tindak lanjut yang lebih cerah dari "Playing With Fire" dengan sentuhan suara synthesizer klasik.
Setelah pertama kali melenturkan keterampilan menulis lagunya di "Lovesick Girls" untuk The Album, "Yeah Yeah Yeah" adalah lagu BLACKPINK kedua yang telah ditulis Jisoo, dengan kedua lagu tersebut menampilkan lagu cinta yang lebih kompleks.
Baca Juga: Foto Taehyung V BTS di Ranjang Jennie BLACKPINK Beredar, Netizen Korea Pertanyakan Kerja Agensi
2. The Hapiest Girl
Alasan utama mengapa penggemar sangat memohon untuk proyek yang lebih lama dari BLACKPINK adalah, karena LP memberi mereka kapasitas untuk menampilkan genre dan gaya bernyanyi baru.
Pada The Album tahun 2020, lagu “Bet You Wanna” yang dibawakan oleh Cardi B memungkinkan setiap anggota untuk mencoba tekstur vokal baru, sementara LP yang lebih dekat dengan “You Never Know” berbicara tentang pengalaman pahit BP dengan megafame.
Balada piano berbahasa Inggris “The Happiest Girl” (ditulis bersama oleh pasangan bintang pop Teddy Sinclair dan Willy Moon) adalah salah satu lagu di Born Pink, yang memungkinkan para anggota untuk memamerkan penampilan vokal yang lengkap.
1. Pink Venom
Single comeback fenomenal K-pop “Pink Venom” dibuka dengan apa yang hampir terdengar seperti nyanyian taman bermain.
Baca Juga: Prediksi Ramalan Zodiak Aries, Taurus, dan Gemini 18 September 2022: Nyamanlah dengan Diri Sendiri
Sama seperti kombinasi "Black" dan "Pink" yang mewakili keseluruhan grup, judul "Pink Venom" juga mengingatkan pada dua gambar yang bertentangan yang hanya cocok untuk BLACKPINK.
Produksi lagu juga memadukan suara hip-hop dengan geomungo instrumental tradisional Korea (dimainkan dalam video musik yang menyertainya) yang melihat kuartet mewakili negara asal mereka dalam berbagai cara.
Ada alasan mengapa "Pink Venom" telah bergema di seluruh dunia, termasuk menghabiskan dua minggu di No 1 di Billboard Global 200 dan menjadi hit solo charting tertinggi BLACKPINK di Hot 100.
Lagu ini tidak hanya mewakili grup, tetapi juga terhubung secara pribadi dengan orang-orang dari seluruh dunia.***