Lagu Kpop Populer Ini Rupanya Gunakan Teori Sastra Klasik, Salah Satunya BTS

27 September 2023, 20:50 WIB
Grup Kpop BTS sempat menggunakan teori klasik untuk merilis lagu, tepatnya Demian dari Hermann Hesse. /ibighit.com/

KABAR WONOSOBO - Sherlock Holmes, The Red Shoes, hingga Demian merupakan tiga dari sekian sastra klasik yang rupanya turut menjadi inspirasi bagi beberapa lagu Kpop terkenal. Beberapa grup maupun idol Kpop sendiri sempat menggunakan teori dari sastra klasik sebagai inspirasi dari lagu mereka.

Salah satu yang terkenal yaitu lagu Blood, Sweat, and Tears dari grup Kpop BTS. Lagu yang rilis di album You Never Walk Alone pada tahun 2017 tersebut menggunakan salah satu teori sastra klasik, yaitu Demian: The Story of Emil Sinclair’s Youth dari Hermann Hesse. Hermann Hesse sendiri adalah salah satu sastrawan yang hidup di abad ke-18. Ia merupakan sosok penyair, novelis, dan pelukis berdarah Jerman dan Swiss. Penulis Steppenwolf, Siddhartha, dan The Glass Bead Game tersebut mendapatkan Nobel Sastra pada tahun 1946.

BTS sendiri menggunakan Demian, salah satu karya masyhur dari Hermann Hesse untuk teori lagi Blood, Sweat, and Tears. Lagu Blood, Sweat, and Tears yang rilis tahun 2017 silam menggunakan inspirasi dari karya Hermann Hesse berjudul Demian: The Story of Emis Sinclair’s Youth, roman yang rilis perdana tahun 1919 silam.

Baca Juga: Sering Muncul di Drama! Ini Penjelasan 3 Makhluk Mitologi Asli Korea: Ada yang Diperankan BTS!

Demian sendiri bercerita mengenai kisah hidup perjalanan Emil Sinclair menuju masa dewasa, BTS menyandur pula inspirasi tersebut. Ilustrasi yang digambarkan BTS melalui video musik Blood, Sweat, and Tears seolah menggambarkan keadaan perubahan seseorang yang berjuang untuk menuju dewasa.

Selain grup Kpop BTS melalui lagu Blood, Sweat, and Tears yang rupanya mengambil teori sastra klasik dari Hermann Hesse, berikut sederet idol dan grup Kpop yang turut menggunakan teori sastra klasik.

IU― The Red Shoes

Menjadi solois dengan lagu yang senantiasa dinantikan, IU juga pernah menggunakan teori sastra klasik sebagai inspirasi. Cerita klasik “The Red Shoes” karya Hans Christian Andersen menjadi inspirasi untuk lagu dari kekasih Lee Jong Suk tersebut. Melalui The Red Shoes, IU seolah berusaha membawa pendengar masuk ke dunia negeri dongeng yang pertama kali dirilis pada abad ke-18 lalu. The Red Shoes sendiri bercerita mengenai seorang gadis yang selalu ingin menari menggunakan sepatu merahnya.

Baca Juga: Arti Lirik Lagu Slow Dancing - V BTS: Maybe We Could Be Slow Dancing

Wonder Boyz― Tarzan of the Apes

Wonder Boyz juga menggunakan sastra klasik sebagai inspirasi, tepatnya yaitu Tarzan of the Apes karya Edgar Rice Burroughs yang perdana diterbitkan tahun 1912 silam menjadi inspirasi lagu dengan musik menggebu dari Wonder Boyz.

Tidak hanya menggunakan novel yang telah diadaptasi ke dalam berbagai karya, termasuk film dan kartun tersebut. Wonder Boyz juga memadukan inspirasi tersebut dengan seri terkenal karya Ian Fleming, James Bond. Tarzan of the Apes sendiri merupakan karya Burroughs yang paling terkenal, terutama dengan ide cerita nyentrik berupa Tarzan yang tumbuh bersama sekawanan gorila.

SHINee― Sherlock Holmes

Sherlock Holmes karya Sir Arthur Conan Doyle dapat dibilang merupakan sastra klasik bertema investigasi dan detektif paling populer hingga saat ini. Pertama kali diterbitkan pada tahun 1887 silam, SHINee menggunakan inspirasi Sherlock Holmes untuk lagu mereka, Sherlock. Sherlock Holmes sendiri pertama diterbitkan di abad ke-18 dan telah banyak diadaptasi dalam berbagai karya, termasuk film dan serial yang dibintangi Benedict Cumberbatch maupun Robert Downey Jr.

Baca Juga: Tampil Tanpa Make Up untuk Promo Album Debut, Ketampanan V BTS Curi Perhatian

BIGFLO― Harry Potter

Menjadi salah satu karya sastra paling masyhur di dunia, Harry Potter juga digunakan oleh idol BIGFLO untuk lagu mereka Obliviate. Obliviate sendiri merupakan salah satu mantra terkenal yang pernah digunakan karakter Hermione Granger dalam seri Harry Potter. Menggunakan kaca mata bulat yang menjadi ikon dari karakter utama, Harry Potter, BIGFLO menggunakan salah satu karya terkenal dari J.K. Rowling sebagai inspirasi.

Dapatkan update berita pilihan di link Google News kami. Mari bergabung di Grup Telegram "APA KABAR WONOSOBO?" caranya klik link https://t.me/kabarwonosobo kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.***

Editor: Khaerul Amanah

Sumber: Soompi

Tags

Terkini

Terpopuler