Network
KABAR WONOSOBO― Idol grup K-pop asal YG Entertainment pimpinan Yang Hyun Suk bubar pada tahun 2016.
Keputusan tersebut memicu beragam spekulasi, termasuk karena BLACKPINK debut di tahun yang sama.
Namun, pendapat tersebut dibantah dan menyebut bahwa YG Entertainment menyerah setelah tak dapat “kontrol” satu anggota 2NE1.
Baca Juga: CL Ungkap 2NE1 Harusnya Persiapkan Comeback, Namun Bubar Tiga Bulan Setelah BLACKPINK Debut
Dilansir oleh Kabar Wonosobo melalui laman Koreaboo, belum lama ini CL eks-2NE1 menyebut bahwa para member mengetahui pembubaran lewat media.
Topik tersebut menjadi pembahasan di kalangan penggemar K-pop, tak hanya Blackjack, nama fandom 2NE1.
Beragam spekulasi muncul, termasuk salah satunya adalah perhatian YG Entertainment yang lebih terarah pada idol grup baru mereka, BLACKPINK.
Menanggapi rumor tersebut, reporter Lee Jin Ho yang mengklaim mendapatkan informasi dari orang dalam YG Entertainment membeberkan fakta lain.
“Menurut orang dalam, YG Entertainment mengalami kesulitan mengontrol satu member,” ungkap Lee Jin Ho.
