Lirik dan Sejarah Lagu Perikemanusiaan karya Guruh Soekarno Putra, Ceritakan Penghinaan terhadap Soekarno

KABAR WONOSOBO - 'Perikemanusiaan' adalah salah satu lagu sarat makna yang ditulis oleh Guruh Soekarno Putra.

Guruh Soekarno Putra menulis lagu 'Perikemanusiaan' untuk menggambarkan sejarah yang terjadi pada ayahnya, Soekarno.

Soekarno sendiri mengalami nasib yang tidak menyenangkan dan seperti tak dihargai setelah tidak lagi menjabat sebagai Presiden Indonesia.

Baca Juga: 'Coba Tanyakan Lagi Pada Hatimu Apakah Sebaiknya Kita Putus Atau Terus' Lirik Lagu Putus atau Terus - Judika

Guruh Soekarno Putra kemudian menuangkan perlakuan tidak menyenangkan atas ayahnya itu dalam lagu 'Perikemanusiaan'.

Lagu Perikemanusiaan pertama kali dinyanyikan oleh penyanyi rock Achmad Albar pada konser bertajuk ”Pagelaran Karya Cipta Guruh Soekarno Putra”  yang berlangsung di Balai Sidang Senayan Jakarta pada januari 1979

Achmad Albar yang dikenal memiliki range suara yang luas mampu menyanyikan lagu itu dengan ekspresi geram, gugat dan gundah sehingga membuat lagu ini jadi bernyawa.

Baca Juga: Lirik Lagu Bagaimana Kalau Aku Tidak Baik-Baik Saja Judika yang Viral di Media Sosial

Lagu ini kemudian sering juga dinyanyikan dalam acara-acara yang bersifat nasionalis oleh penyanyi papan atas Indonesia seperti Judika, Barsena dan Candil.