Network
KABAR WONOSOBO - Aktor muda Indonesia, Aliando Syarief, yang sudah lama tidak tampil di layar kaca mengungkap bahwa dirinya menjadi korban tindak kriminal dan domestic abuse.
Dalam sebuah tayangan YouTube ricky cuaca, Aliando Syarief mengungkap bahwa ia mengalami sakit mental akibat ia dipaksa bekerja oleh seseorang.
Aliando Syarief juga mengungkap bahwa dirinya akan menerima siksaan jika tidak bekerja sesuai perintah dari orang yang tidak ia ungkap identitasnya tersebut.
Baca Juga: Mengenal Apa Itu Penyakit Mental Obsessive Compulsive Disorder (OCD) yang Diderita Aliando Syarief
"Kasus gue ini hampir dibilang domestic abuse kaya gue dipaksa untuk bekerja untuk menduiti mereka kalau nggak gue akan disiksa," ucap Aliando.
Menghilangnya Aliando dari dunia entertainment merupakan buntut dari masalah yang ia hadapi.
Selama vakum dari dunia akting dan tarik suara, pemeran sinetron Ganteng-Ganteng Serigala tersebut mencoba menyelesaikan masalah yang menimpanya.
Bahkan masalah yang menimpanya mengakibatkan pria berusia 26 tahun tersebut mengidap penyakit mental Obsessive Compulsive Disorder (OCD) ekstrem.
Akibat sakit yang ia derita, Aliando sempat mengalami bisikan-bisikan yang mendorongnya untuk melakukan suatu hal.
Selama menderita OCD, "mantan kekasih" Prilly Latuconsina tersebut harus berusaha melawan bisikan-bisikan yang mengancam akan menyakiti keluarganya.
Baca Juga: Tips Parenting: 4 Bercandaan Ini Justru Membuat Mental Anak Rusak
Meski dirugikan hingga menderita gangguan mental serius, Aliando tidak berniat untuk melaporkan pelaku karena minimnya bukti.
“Berapa orang yang kena hipnotis bisa ngelapor polisi? Nggak ada. Bukan hipnotis lah, kena manipulasi, nggak ada. Karena nggak ada bukti,” tutur aktor yang akrab disapa Ali tersebut.
Lebih jauh Ali juga mengatakan bahwa pelaku juga mengalami gangguan mental yang lebih parah dari dirinya sehingga sulit baginya untuk melaporkan kasus tersebut ke pihak berwajib.
Baca Juga: Link dan Cara Mengikuti Tes Usia Mental yang Sedang Viral
Aliando enggan mengungkap identitas dari pelaku manipulasi yang merugikan dirinya.
Namun Ali mengungkap bahwa orang yang telah melakukan kekerasan mental terhadapnya merupakan bagian dari manajemen.
Tidak hanya dirinya yang menjadi korban, Ali mengatakan bahwa ada salah satu rekan artisnya yang menjadi korban.
Baca Juga: Tes Psikologi: Cek Kondisi Mental Anda Saat Hadapi Masalah, Cepat Stres atau Santai? Ikuti di Sini
Bahkan rekannya tersebut harus menjalani pengobatan sampai ke London untuk mengobati mentalnya yang terguncang.
"Ngadu ke gua juga, dia akhirnya berobat ke London untuk membersihkan mentalnya juga," tuturnya.
Bahkan menurut penuturan Aliando, ada banyak anak artis yang dicuci otak oleh orang tersebut.
"Habis itu dia mencuci otak beberapa artis lainnya yang padahal anak artis juga, anak-anak artis banyak korbannya,"
Sempat kabur dengan cara berkeliling pulau Jawa seorang diri dan melakukan pengobatan, Ali mengaku bahwa ia telah 90 persen sembuh dari OCD yang dideritanya. ***
