Ke manapun kau pergi, apapun yang kau lakukan
Kupikir aku bisa mengenalmu
Hatiku tak mau behrenti
Aku berlari seperti sekarat
Kubilang
Kau menjejaki hatiku
Lebih lembut dibanding malam musim panas
Mengubah segalanya
Dan sekarang kutahu kaulah kepingan hatiku
Kau menggenggam tanganku, menggenggam hidupku
Lihatkah kau bunga-bunga di mataku?
Akan kubilang padamu sekarang
Mustahil tak ada dirimu sekarang***