KABAR WONOSOBO – Kasus scamming atau penipuan selalu mengundang perhatian dan acap kali membuat geregetan.
Di Indonesia kita mengenal nama Indra Kenz yang kini ramai dibicarakan karena tersandung kasus penipuan investasi bodong binomo.
Jika Indra Kenz sukses mengelabui masyarakat dari negeri sendiri, beberapa penipu ini bahkan berhasil mengelabui orang dari berbagai belahan dunia.
Baca Juga: Ikuti Tips Bijak Gunakan Dating App, Ini Penjelasan Kasus Tinder Swindler yang Makan Banyak Korban
Kisah para penipu ini bahkan dibuat dalam dokumenter dan serial yang ditayangkan di Netflix.
Berikut beberapa ulasan mengenai penipu-penipu dari berbagai dunia yang berhasil meraup harta hingga melakukan kekerasan dan pelecehan pada korbannya.
- Simon Leviev – The Tinder Swindler
Pria Israel yang bernama asli Simon Hayut ini berhasil menipu wanita dari berbagai negara melalui aplikasi kencan online Tinder.
Baca Juga: Siapa Simon Leviev? Penipu yang Kontroversinya Diangkat oleh Netflix dalam The Tinder Swindler
Mengaku sebagai pengusaha berlian, ia menipu wanita yang dikencaninya melalui tinder hingga jutaan dolar.
Uang yang didapat ia gunakan untuk membeli barang mewah dan bepergian keluar negeri dengan menyewa jet pribadi.
Atas tuduhan penipuan dan pemalsuan, ia hanya dihukum penjara selama lima bulan tanpa mengganti kerugian yang ia timbulkan.
Baca Juga: Link Nonton 'The Tinder Swindler' Kisah Simon Leviv Tipu Wanita di Aplikasi Kencan Tinder
- Youssef Khater – Worst Roommate Ever
Youssef Khater adalah penipu dan tersangka penyerangan yang berasal dari Lebanon. Saat tinggal di Denmark, ia mengaku sebagai orang Palestina.
Memanfaatkan komunitas Palestina di Denmark, ia meminta uang donasi hingga ribuan dolar untuk membiayainya mengikuti lomba marathon di Brazil dan Chili.
Ia juga melakukan penipuan kepada warga Inggris dan dipenjarakan karena kasus percobaan pembunuhan kepada teman satu penginapan bernama Callie Quinn.
Baca Juga: Kisah Aksi Penipu 'The Tinder Swindler' Simon Leviev Diangkat Netflix, Kini Diblokir dari Tinder
Keberadaan Youssef hingga saat ini tidak diketahui. Terakhir kali ia terlihat di Denmark pada tahun 2018 dan hidup menggunakan nama samaran Joseph Carter dan Joseph Maria.
- Anna Delvey – Inventing Anna
Inventing Anna adalah serial original Netflix yang menceritakan kisah nyata dari sosialita gadungan bernama Anna Sorokin.
Modus penipuannya adalah mengaku sebagai sosialita asal Jerman bernama Anna Delvey.
Ia meminjam uang dari para sosialita di New York dengan iming-iming liburan gratis di Maroko namun tidak pernah mengembalikan uang tersebut.
Baca Juga: 7 Tips Aman Kencan Pertama Bagi Pengguna Tinder, Janjian di Tempat Ramai dan Persiapkan ini
Ia terancam hukuman 4-12 tahun penjara atas penipuan senilai USD 200 ribu atau setara Rp 2,8 miliar.
- Joao De Deus – John of God: The Crime of Spiritual Healer
Joao De Deus adalah pria asal Brasil yang mengklaim dirinya sebagai penyembuh spiritual.
Ia mengaku dirasuki entitas yang mampu menyembuhkan berbagai macam penyakit melalui doa dan tindakan bedah ilegal.
Acapali ia melakukan tindakan bedah tanpa anestesi kepada pasien yang datang dari berbagai penjuru dunia.
Ia didakwa melakukan pelecehan dan pemerkosaan terhadap ratusan perempuan dalam praktik penyembuhan yang ia lakukan.
- Bikram Choudury – Bikram: Yogi, Guru, Predator
Bikram adalah pelatih Yoga asal India yang terkenal di Amerika Serikat. Pada tahun 2010,ia berhasil membangun lebih dari 600 gerai yoga yang tersebar di Amerika Serikat.
Ia berbohong telah memenangkan kompetisi yoga di India sebanyak tiga kali, padahal kompetisi semacam itu tidak pernah ada. Ia juga mengaku telah menyembuhkan penyakit Presiden Amerika, Richard Nixon melalui praktik yoganya.
Tidak hanya dikenal sebagai pelatih yoga, ia dianggap sebagai pemimpin spiritual yang menyalahgunakan kekuasaannya untuk melecehkan muridnya secara verbal dan seksual. ***