8 Drama Korea Ini Dituding Rasis, Terbaru Ada King the Land yang Dibintangi Yoona dan Junho

21 Juli 2023, 14:11 WIB
Daftar drama Korea yang dicap rasis selain King the Land yang dibintangi Yoona dan Junho, ada The Penthouse, Racket Boys, dan Little Women. /Dok. Koreaboo/

KABAR WONOSOBO - Beberapa judul drama Korea kembali mencuat selepas drama Korea King the Land yang dibintangi Yoona Girls Generation dan Junho 2PM dituding rasis. Isu rasis sendiri sebelumnya sempat menghampiri beberapa judul drama Korea, misalnya Little Women, The Penthouse, hingga Racket Boys yang dituding rasis oleh fans dari Indonesia sendiri. Dalam kasus King the Land sendiri isu rasis muncul selepas drama garapan produksi JTBC tersebut dituding tidak menampilkan sosok karakter dari Arab Saudi dengan benar. 

Sebenarnya, kasus rasisme di drama-drama Korea sebelumnya juga sempat terjadi, tidak hanya King the Land. Terhitung telah ada delapan drama Korea terkenal yang sempat dikatakan rasis oleh penggemar. Dalam beberapa kasus misalnya The Penthouse bahkan sempat membuat aktor pemeran tercatut, yaitu Park Eun Seok meminta maaf secara langsung. 

Backstreet Rookie

Baca Juga: 3 Drama Korea Ini Sukses Bikin Fans Geram dengan Han So Hee, Apa Saja?

Drama Korea Backstreet Rookie dituding rasis lewat karakter Han Dal Sik.

Dibintangi oleh Ji Chang Wook dan Kim Yoo Jung, drama Korea Backstreet Rookie juga sempat menampilkan dugaan isu rasial dalam episode penayangannya. Hal tersebut disebabkan oleh karakter Han Dal Sik yang diperankan oleh Eum Moon Suk. Karakter Han Dal Sik sendiri merupakan sosok orang Korea, tetapi penampilan dan salah satu dialog yang diucapkannya dalam satu episode membuat Backstreet Rookie disebut rasis.

Baca Juga: Lisa BLACKPINK Sempat Terjerat, Ini Alasan Industri K-pop Masih Ramai Isu Rasisme

The Penthouse 3

Penampilan Alex Lee (diperankan Park Eun Seok) yang picu tudingan rasis untuk drama Korea The Penthouse 3. Instagram/@sbsdrama.official

Menjadi salah satu drama yang populer beberapa tahun lalu, The Penthouse tidak hanya menghadirkan cerita "di luar nalar," tetapi sempat tercatut pula dalam isu rasial. Tudingan rasis sampai ke drama Korea The Penthouse di Season 3 melalui karakter Alex yang diperankan oleh Park Eun Seok. Alex sendiri merupakan kembaran dari karakter Logan Lee yang sama diperankan Park Eun Seok. Kendati demikian, penampilan Alex lah yang membuat drama The Penthouse 3 terkena tudingan rasis.

Alex Lee di The Penthouse 3 ditampilkan sebagai orang Korea Selatan yang telah lama tinggal di luar negeri. Ia berpenampilan layaknya orang Afro-Amerika hingga isu apropriasi kultural muncul di antaranya. Isu rasis ini juga yang membuat Park Eun Seok, pemeran Alex Lee, akhirnya meminta maaf ke publik.

Baca Juga: Jadi Bintang MV Lagu Jungkook BTS, Han So Hee Terkenal Lewat Deretan Drama Korea Ini

Shooting Star

Drama Shooting Star dituding rasis akibat dinilai melecehkan Afrika.

Dibintangi Lee Young Dae dan Kim Sung Kyung, Shooting Star telah dicap rasis bahkan ketika episode perdana baru ditayangkan. Shooting Star yang menggabungkan bintang The Penthouse dan Weightfairy Kim Bok Joo tersebut disebut rasis selepas penayangan episode perdana. Terutama melalui adegan ketika karakter yang diperankan Kim Young Dae, Gong Tae Sung, digambarkan bertandang ke Afrika dalam rangka amal.

Tudingan rasis menghampiri drama Shooting Star di antaranya melalui adegan ketika Gong Tae Sung bertandang ke Afrika. Tidak hanya itu, penggunaan lagu tema animasi Lion King juga kian menambah tudingan miring untuk drama tersebut.

Baca Juga: Bertemu di White House Bahas Isu Rasisme Anti Asian, Joe Biden Unggah Foto Bareng BTS

Racket Boys

Cuplikan pemberitaan dugaan penghinaan drama Racket Boys terhadap Indonesia. Foto adalah hasil tangkapan layar kanal Youtube JTBC News Youtube.com/ JTBC News

Mengambil tema olahraga, Racket Boys juga sempat dinilai rasis. Tindakan pelecehan tersebut bahkan disematkan oleh penonton di Indonesia sendiri. Drama yang dibintangi Tang Jun Sang hingga Kim Kang Hoon tersebut dinilai lecehkan Indonesia dalam suatu adegan.

Racket Boys sendiri menceritakan mengenai tim bulu tangkis muda Korea Selatan dalam meraih mimpi mereka. Sayangnya, dalam sebuah episode, tim yang juga terdiri dari Kim Kang Hoon sebagai Lee Yong Tae tersebut menyatakan hal kurang pantas kepada pemeran figuran yang diceritakan memerankan supporter tim Indonesia. Usai perilisan episode tersebut, tudingan Racket Boys melakukan pelecehan bermunculan.

Baca Juga: Daftar Lengkap Pemain Drama Korea The Glory, Comeback Menawan Song Hye Kyo

Big Mouth

Drama Korea Big Mouth yang dibintangi Lee Jong Suk dan Yoona disebut rasis kepada Thailand.

Dibintangi Yoona Girls Generation, Lee Jong Suk, hingga Kwak Dong Yoon, drama Big Mouth sempat menjadi salah satu drama populer tahun lalu. Kendati demikian, drama yang perdana menyatukan Yoona dan Lee Jong Suk tersebut juga tak lepas dari isu rasis.

Dilansir oleh tim redaksi Kabar Wonosobo melalui laman NME, Big Mouth yang mendapuk Yoona sebagai perawat tersebut dituding rasis kepada Thailand. Hal tersebut berasal dari sebuah episode ketika tokoh utama yaitu Chang Ho (Lee Jong Suk) memprovokasi salah seorang musuh dan bertanya apakah ibu dari karakter bersangkutan diberi sup rumput laut selepas melahirkan. Di Korea Selatan sendiri sup rumput laut normal diberikan kepada ibu yang baru melahirkan.

Hal yang memancing ujaran rasis Big Mouth kepada negara Thailand sendiri muncul dari ucapan Chang Ho yang menyebut, "Apa ibumu diberi sup rumput laut setelah melahirkan? Aku sungguh penasaran apa yang ia makan setelah melahirkan psikopat sepertimu. Apa dia makan Tom Yum Kung?"

Adegan tersebut sendiri sontak menjadi perbincangan di kalangan fans Thailand hingga tudingan akan drama Big Mouth yang rasis akhirnya muncul. Seperti yang diketahui, Tom Yung Kung sendiri merupakan salah satu makanan khas dari Thailand dan telah menjadi budaya di negara tersebut.

Baca Juga: Karakter Alex Lee yang Diperankan Park Eun Seok Berganti Gaya Setelaah Naiknya Isu Rasisme

Narco Saints

Film Narco Saints yang tayang di Netflix dituding rasis oleh Suriname. Dok. Netflix

Dibintangi sederet aktor terkenal Korea Selatan seperti Yoo Yeon Seok, Ha Jung Woo, Hwang Jung Min, hingga Park Hae Soo, Narco Saints merupakan salah satu film original Netflix yang tayang tahun lalu. Film ini menceritakan mengenai perjalanan seorang pengusaha biasa yang bergabung dalam misi rahasia pemeirntah untuk menangkap gembong narkoba Korea.

Drama Narco Saints sendiri disebut berdasarkan kisah nyata dari seorang raja narkoba bernama Cho Bong Haeng, ia adalah seorang organisator perdagangan narkoba di Suriname di antara tahun 1990-an hingga awal 2000-an. Namun, kendati telah mendapatkan embel-embel "berdasarkan kisah nyata", Narco Saints juga turut mendapatkan kecaman dari negara latar drama tersebut, yaitu Suriname. Isu rasis hingga disebut tak nyata dalam menggambarkan Suriname menjadi catatan kelam bagi film yang menyatukan Ha Jung Woo dengan Park Hae Soo tersebut.

Little Women

Little Women disebut rasis karena tak sampaikan sejarah Vietnam dengan benar.

Diadaptasi dari novel klasik karya Louisa May Alcott dan digarap sutradara Vincenzo, Kim Hee Won, drama Korea Little Women juga tak lepas dari isu rasis. Dibintangi oleh Kim Go Eun, Wi Ha Joon, hingga Nam Ji Hyun, Little Women dinilai rasis karena dinilai tidak menyampaikan sejarah Vietnam dengan benar. Pihak produksi drama Little Women sendiri telah memberikan permintaan maaf resmi atas kasus tersebut. Isu rasis tersebut bahkan membuat drama Little Women terkena cekal dan tidak tayang di Netflix Vietnam.

Baca Juga: Skandal Rasisme The Neighbours, Semakin Banyak Aktor Pelaku Diskriminasi Terbongkar

King the Land

Drama King the Land yang dibintangi Yoona dan Junho disebut rasis. Tangkap layar Instagram.com/@netflixid

Dibintangi oleh Yoona dan Junho, drama Korea King the Land juga tak luput dari isu rasis. Terutama selepas penayangan episode 7 dan 8 yang menampilkan sosok Pangeran Samir (Anupam Tripathi). Ia digambarkan sebagai sosok pangeran dari Arab Saudi yang senang mabuk-mabukan dan bermain bersama beberapa wanita sekaligus. Hal tersebut dinilai rasis sebab King the Land dituding tidak menggambarkan kebudayaan Arab yang sesungguhnya. Terutama karena alkohol dan kebiasan bersangkutan jelas tidak masuk ke dalam budaya Arab yang mayoritas beragama Muslim.

Melalui media sosial resmi mereka, JTBC selaku produser dan penayang drama King the Land yang gandeng Yoona dan Junho tersebut memberikan permintaan maaf resmi.

Ikuti Artikel Kami Selengkapnya di Google News.***

Editor: Khaerul Amanah

Sumber: Soompi

Tags

Terkini

Terpopuler