Dinilai Ada Unsur Menghina Indonesia, drama Korea Besutan SBS Racket Boys Diangkat Laporan JTBC

- 21 Juni 2021, 23:52 WIB
Cuplikan pemberitaan dugaan penghinaan drama Racket Boys terhadap Indonesia. Foto adalah hasil tangkapan layar kanal Youtube JTBC News
Cuplikan pemberitaan dugaan penghinaan drama Racket Boys terhadap Indonesia. Foto adalah hasil tangkapan layar kanal Youtube JTBC News /Youtube.com/ JTBC News

KABAR WONOSOBO ― Stasiun televisi Korea Selatan SBS memang baru-baru ini kembali tersandung kontroversi yang cukup besar melalui drama Racket Boys dan The Penthouse 3.

Telah diberitakan sebelumnya bahwa drama Racket Boys dituduh menghina Indonesia selepas menayangkan episode ke 5 mereka.

Sebelumnya, SBS dikritik lantaran penampilan Alex Lee (Park Eun Seok) dalam drama The Penthouse 3 yang dituding rasis dan mempraktikan apropriasi kulturan terhadap warga kulit hitam Afrika-Amerika.

Polemik mengenai Alex Lee sampai sekarang tidak ditanggapi langsung oleh SBS maupun tim produksi The Penthouse 3, hanya aktor Park Eun Seok lah yang kemudian meminta maaf kepada publik.

Baca Juga: SBS Minta Maaf Atas Adegan Drakor Racket Boys, Dinilai Rendahkan dan Singgung Nama Indonesia

Berita mengenai dua kontroversi stasiun televisi tersebut diberitakan oleh JTBC pada 18 Juni 2021 lalu. Mereka mengangkat isu mengenai kritik habis-habisan yang diberikan kepada Racket Boys pasca penayangan episode 5. Termasuk respon yang diberikan oleh penonton Indonesia atas dugaan penghinaan tersebut.

Berita yang turut disiarkan melalui akun Youtube mereka juga diwarnai oleh beragam komentar. Hingga berita ini ditulis, video berdurasi 2 menit 7 detik tersebut telah ditonton lebih dari 370 ribu kali dan mendapat lebih dari 3.700 komentar.

“Penulis [Racket Boys] pasti belum menonton pertandingan Lee Yong Dae-Yoo Yeon Seong di Istora Senayan. Tonton dulu dan lihat bagaimana suportifnya penonton Indonesia terhadap pertandingan dari negara lain,” tulis akun Titin Prihartini di kolom komentar JTBC.

Komentar serupa yang menyangkan tindakan SBS dan tim produksi Racket Boys juga terus bertambah. Tidak hanya kritik, mereka juga menuntut permintaan resmi dari pihak SBS sebagai penyiar.

Halaman:

Editor: Erwin Abdillah

Sumber: Instagram @sbsdrama.official YouTube JTBC News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x