4 Film Lokal Indonesia Ini Menuai Kontroversi, Bahkan  Ada yang Didatangi Aparat saat Diputar di Bioskop

- 1 November 2021, 15:25 WIB
Tangkap layar dari cuplikan film "Senyap" yang kurang diminati di Indonesia
Tangkap layar dari cuplikan film "Senyap" yang kurang diminati di Indonesia /keepo.me

Puisi-puisi Wiji Thukul yang selalu lugas dan lantang justru membuat dirinya mengalami berbagai kesulitan dalam kehidupannya.

Dalam pemutarannya, film ini tidak bertahan lama di bioskop, bahkan aparat mendatangi bioskop yang menayangkan film ini.

Padahal, sutradara dari film ini menerima penghargaan di International Film Festival di Bulgaria.

 Baca Juga: Film Horor The Medium Menjadi Perwakilan Thailand Untuk Oscar 2022

  1. Babi Buta yang Ingin Terbang

Film ini mengisahkan kehidupan masyarakat etnis Tionghoa saat kaum pribumi sedang gencar melakukan persekusi.

Di sini diceritakan soal cina sebagai identitas di negeri yang mempunyai semboyan Bhinneka Tunggal Ika.

Mengangkat isu nasionalisme di antara masyarakat etnis Tionghoa yang kerap terpinggirkan, menjadikan film ini mendapat banyak penghargaan internasional.

 Baca Juga: Kabar Baik! Kim Seon Ho Dipastikan Tetap Menjadi Pemain Utama Film 'Sad Tropics'

  1. Siti

Film dengan format hitam putih ini mengangkat kelamnya kehidupan masyarakat kelas bawah.

Film ini bercerita tentang perjuangan hidup Siti (Sekar Sari), seorang ibu muda berusia 24 tahun yang harus menjadi tulang punggung bagi keluarganya.

Halaman:

Editor: Agung Setio Nugroho

Sumber: instagram @catatanfilm


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah