WAJIB NONTON! 3 Film Korea yang Menyayat Hati, Salah Satunya Diambil dari Kisah Nyata

KABAR WONOSOBO – Film Korea memang kebanyakan bergenre kisah kerajaan, romansa, sedih, kedokteran, dan misteri.

Banyak orang yang menonton film Korea dan akhirnya menangis karena terpengaruh pada cerita sedihnya yang menyentuh hati.

Berikut Kabar Wonosobo.com hadirkan beberapa rekomendasi film Korea sedih yang membuat penontonnya meneteskan air matanya.

 Baca Juga: Tampilkan Banyak Adegan Dewasa dan Kekerasan, 4 Film Jepang Ini Dilarang Tayang di Indonesia

1. My Brilliant Life

Mi Ra (Gang Dong Won) dan Dae Soo (Song Hye Kyo) adalah orang tua dari A-reum (Jo Sung Mok), remaja yang mengidap penyakit langka bernama progeria syndrome.

Penyakit ini membuat A-reum memiliki tampilan seperti kakek berusia 80 tahun padahal usianya baru 16 tahun.

Penyakit ini membuat keluarganya mendapat banyak sentimen negatif dari orang-orang sekitar.

Suatu hari A-reum didiagnosa tidak memiliki sisa hidup yang lama sehingga cerita berfokus pada perjuangan dari kedua orang tuanya untuk mengobati buah hatinya tersebut.

 Baca Juga: Nosferatu, Film Bisu yang Muncul di Konten Kolaborasi HYBE dan Webtoon Dark Moon ENHYPEN

2. Birthday

Diangkat dari kisah nyata, Birthday mengambil latar waktu tragedi tenggelamnya kapal feri Siwol pada 2014 di Korea Selatan.

Kejadian itu merenggut 304 orang nyawa penumpangnya yang kebanyakan anak-anak SMA yang sedang dalam perjalanan wisata.

Birthday menceritakan soal anak dari pasangan Jung Il dan Song Nam yang menjadi salah satu korban dari tragedi nahas itu.

 Baca Juga: Cerita Asli Medusa dalam Film Penyalin Cahaya, Korban Pelecehan Seksual yang Berubah Jadi Pelaku

Sejak kejadian, mereka mulai tidak saling bicara, tetapi mereka masih berjuang untuk terus bisa membahagiakan dua anak perempuannya yang ada.

Hal yang menarik adalah, keluarga ini masih kerap merayakan ulang tahun sang anak laki-laki meski dia telah meninggal dunia.

3. Ode to My Father

Film ini berlatar di zaman penjajahan Jepang ketika orang-orang Korea melakukan migrasi untuk menyelamatkan diri dari serangan penjajah.

Deok Su terpisah dengan adik semata wayangnya saat ia menggendongnya untuk memanjat dek kapal.

 Baca Juga: 3 Film Korea Selatan Ini Bisa Membuat Air Mata Berlinang, Mana yang Pernah Kamu Tonton

Perpisahan tersebut meninggalkan luka yang mendalam untuk hidup Deok Su akibat kejadian tersebut.

Dengan berbagai kesulitan pasca penjajahan, Deok Su terus berupaya melakukan semua yang dia bisa demi melindungi keluarganya agar tidak kehilangan orang tercintanya lagi.***