Network
KABAR WONOSOBO - Film "Empu" (Sugar on The Weaver’s Chair) belakangan menjadi bahan perbincangan para penikmat motion pictures Indonesia.
Film Empu (Sugar on The Weaver's Chair) merupakan film yang terinspirasi kisah nyata tiga perempuan.
Empu (Sugar on The Weaver's Chair) mengisahkan tentang kekuatan seorang perempuan mengejar kesetaraan sosial di lingkungannya.
Baca Juga: Sinopsis The Villainess is A Marionette Episode 1: Cha Eun Woo Berlutut di Hadapan Han So Hee
Film 60 menit arahan sutradara Harvan Agustriansyah mengambil latar kehidupan nyata para perempuan di tiga daerah Indonesia yang diceritakan secara bergantian.
Tiga tokoh perempuan dalam film ini yakni Sutringah (Annisa Hertami) di Banyumas, Yati (Tiara Anggiani) di Klaten, dan Maria (Putry Moruk) di Kefamenanu, Nusa Tenggara Timur.
Sutringah (Annisa Hertami) adalah perempuan yang harus menjadi tulang punggung keluarga usai suaminya yang bekerja sebagai penderes nira lumpuh akibat jatuh dari atas pohon kelapa.
Baca Juga: Penjelasan Ending Film Incantation: dari Nasib Li Ronan dan Chen Dodo hingga Kutukan Ibu Buddha
Sementara Yati (Tiara Arianggi), seorang perempuan difabel, berjuang membuktikan kemampuan dirinya dalam bidang tenun lurik di tengah cibiran dan cemooh orang di sekelilingnya, termasuk dari ayahnya sendiri.
