Network
KABAR WONOSOBO - The Glory berhasil mengangkat isu bullying yang banyak terjadi di sekolah Korea Selatan.
Menampilkan sosok Moon Dong Eun (diperankan oleh Song Hye Kyo) yang menuntut balas dendam atas perundungan dan kekerasan yang ia terima semasa sekolah.
Dibagi dalam dua bagian, The Glory tidak hanya menampilkan brutalnya aksi bullying di sekolah, tapi juga perundungan di tempat kerja.
Baca Juga: Angkat Tema Bullying, Sutradara The Glory Justru Jadi Pembully Semasa Sekolah
Moon Dong Eun Menerima Perundungan di Tempat Kerja
Setelah Moon Dong Eun berhasil menjadi salah satu guru di Sekolah Dasar Semyeong, ia dipertemukan dengan seorang guru pria bernama Chu Jeong Ho (Heo Dong Won) yang menyepelekan dirinya.
Menuduh Moon Dong Eun bersedia tidur dengan petinggi yayasan sekolah, guru Chu mencoba menghina dan mengintimidasi Moon Dong Eun.
Sempat terlibat aksi saling sindir di part 1 The Glory, Moon Dong Eun berhasil membuat guru Chu terdiam.
Baca Juga: Penjelasan The Glory Season 2, Kematian Yoon So Hee Lebih Menyedihkan Dari Teori Penggemar
Namun pada bagian dua The Glory, guru Chu semakin melancarkan aksi bullyingnya terhadap Moon Dong Eun.
Guru Chu dengan terang-terangan menyerahkan sebuah pekerjaan untuk diselesaikan oleh Moon Dong Eun.
Bahkan setelah pekerjaan tersebut selesai, guru Chu dengan santai membuang hasil pekerjaan Dong Eun.
Baca Juga: Penjelasan Ending The Glory 2, Begini Nasib Lima Musuh Song Hye Kyo
Namun berkat bantuan dari guru Kang (Yoon Sung Won), Dong Eun menemukan bahwa guru Chu senang mengambil foto siswi perempuan tanpa seizin orang tua.
Ia kemudian dihajar oleh Jeon Jae Jun (Park Seung Hun) yang merupakan ayah biologis dari Ha Ye Seol.
Chu Jeong Ho kemudian juga mendapat dakwaan atas aksi yang dianggap sebagai pelecehan seksual terhadap anak di bawah umur.
Baca Juga: 4 Detail yang Mungkin Dilewatkan oleh Para Penggemar Serial The Glory
Bullying di Tempat Kerja
Perundungan atau bullying di tempat kerja memang benar-benar terjadi di dunia nyata. Dilansir dari laman Psychiatry-uk, 47 persen pekerja di Inggris telah menyaksikan intimidasi di tempat kerja, sementara satu dari sepuluh pekerja pernah mengalami intimidasi di tempat kerja.
Sementara itu, diperkirakan 48,6 juta orang Amerika, atau sekitar 30 persen dari tenaga kerja mengalami bullying di tempat kerja.
Tindak bullying di tempat kerja bisa terjadi dalam berbagai bentuk, antara lain:
Baca Juga: Penjelasan Ending The Glory Season 2, Siapakah Pembunuh Son Myeong O yang Sebenarnya?
-
Kritik yang tidak adil
-
Beban kerja yang tidak adil, sepele, atau merendahkan
-
Melakukan pekerjaan namun orang lain yang menerima apresiasi
-
Tidak diberikan kesempatan promosi dan pelatihan
-
Menerima kata kasar atau tindakan agresif
-
Penghinaan
-
Cyber bullying
-
Penyebaran rumor yang tidak benar
-
Diremehkan
-
Dikucilkan, diintimidasi, diancam, atau diserang secara fisik. ***
