Sebanyak 89 Pengikut Sekte di Kenya Tewas Kelaparan, Percaya akan Masuk Surga

- 26 April 2023, 13:10 WIB
Pakar forensik dan detektif pembunuhan membawa jenazah anggota sekte Good News International Church di hutan Shakahola di wilayah Kilifi, Kenya 22 April 2023.
Pakar forensik dan detektif pembunuhan membawa jenazah anggota sekte Good News International Church di hutan Shakahola di wilayah Kilifi, Kenya 22 April 2023. /REUTERS/Stringer/

KABAR WONOSOBO - Korban tewas pengikut sekte di Kenya yang percaya mereka akan masuk surga jika mereka kelaparan telah meningkat menjadi 89 orang, kata Menteri Dalam Negeri Kithure Kindiki pada Selasa, 25 April 2023.

Jumlah korban pengikut kultus Good News International Church terus meningkat dalam beberapa hari terakhir karena pihak berwenang telah melakukan penggalian kuburan massal yang ditemukan di area seluas 800 hektar di hutan Shakahola di Kenya timur.

Sebagian besar yang mati ditemukan dari kuburan dangkal, sementara sejumlah kecil ditemukan hidup dan kurus tetapi kemudian meninggal.

Baca Juga: Ini Penyebab Udara Panas Terjang Indonesia, Capai 37,2 Derajat Celcius

"Di atas angka yang diberikan kemarin sebanyak 73, kami telah menemukan hingga jam ini 16 jenazah lagi, sehingga totalnya menjadi 89," kata Kindiki kepada wartawan di lokasi, seperti dilansir Kabar Wonosobo dari Reuters, Rabu.

Video berita memperlihatkan gubuk-gubuk lumpur dengan atap rumbia, tersebar di antara rumpun pohon berduri dan semak belukar.

Cuplikan yang ditayangkan di tv swasta menunjukkan salah satu dari mereka yang diselamatkan, seorang wanita kurus, berteriak pada penyelamat, meminta mereka untuk membunuhnya.

Baca Juga: Harga Emas Batangan Antam Naik Hari Ini Rabu, 26 April 2023

Halaman:

Editor: Arum Novitasari

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x