Santer Luhut Disebut Sosok Dibalik Wacana Penundaan Pemilu 2024, Rizal Ramli: Ingat Gus Dur

3 Maret 2022, 15:08 WIB
Rizal Ramli tanggapi nama Luhut santer disebut dibalik wacana penundaan Pemilu 2024. /Instagram @rizalramli.official

KABAR WONOSOBO - Ekonom senior Rizal Ramli menanggapi berita santer yang menyebut jika Luhut Binsar Panjaitan adalah sosok di balik wacana penundaan Pemilu 2024.

Sebelumnya sebuah informasi menyebutkan, Zulkifli Hasan sempat bertemu dengan Menko Marves Luhut Binsar Panjaitan dan diminta mendukung penundaan Pemilu 2024.

Dia diminta agar ikut mendukung, ia juga diminta menyampaikan usulan itu ke publik dan menyebut bahwa Presiden Jokowi sudah setuju.

Baca Juga: Syarat Pencairan Dana JHT BPJS Ketenagakerjaan Tanpa Tunggu Usia 56 Tahun

Tidak hanya Zulkifli Hasan, wacana penundaan Pemilu 2024 juga santer diucapkan beberapa pimpinan partai koalisi pemerintah.

Sebut saja PKB, PAN dan Golkar melalui para Ketua Umumnya yakni Muhaimin Iskandar atau Cak Imin, Zulkifli Hasan, dan Airlangga Hartarto.

Di sisi lain partai koalisi pemerintah seperti PDIP, Gerindra, dan NasDem tegas menolak wacana tersebut.

Baca Juga: Pamer Foto Tanpa Busana di Pantai, Britney Spears Disebut Tak Baik-baik Saja

Rizal Ramli turut menyorot wacana penundaan Pemilu 2024 dan menanggapi dengan tertawa.

"Ha..ha.. ternyata si Abang biangnya," cuit Rizal Ramli dikutip Kamis, 3 Maret 2022.

Rizal Ramli menyebut cara-cara semacam ini jelas merusak demokrasi dan konstitusi negara.

Baca Juga: BMKG Ungkap Fakta Patahan Baru Gempa Pasaman, Dekat Gunung Talamau Berpotensi Gempa

"Bang Luhut, teknik ‘Cari orang bermasalah sehingga bisa jadi kerbau yg diikat hidungnya”, sudah kuno, merusak demokrasi, melawan konstitusi & amanah demokrasi," kata dia.

Dia juga mengingatkan agar politisi mengingat dari Presiden Abdurrahman Wahid atau Gus Dur yang selalu mengajarkan keadilan dan demokrasi.

"Sudahlah, inget Gus Dur ajarkan Keadilan & Demokrasi," pungkasnya.***

Editor: Arum Novitasari

Sumber: Galamedia

Tags

Terkini

Terpopuler