Mengejutkan! Menteri Yaqut Diminta Turun Dari Jabatan Usai Beri Ucapan Selamat Idul Fitri

5 Mei 2022, 11:14 WIB
Menteri Yaqut diminta turun dari jabatan usai beri ucapan selamat lebaran. /Instagram/@gusyaqut

KABAR WONOSOBO - Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas mendadak menjadi sorotan dan diminta turun dari jabatan usai mengucapkan selamat lebaran Idul Fitri 1443 H.

Seperti kebanyakan Menteri pada lebaran tahun ini, mereka memberikan ucapan selamat pada umat muslim di Indonesia.

Melalui unggahan di Twitter resmi, Menteri Yaqut menuliskan ucapan selamat Idul Fitri 1443 H.

Baca Juga: Anderson .Paak Respon Disebut Mirip Pak Tarno Sampai Ganti Foto Instagram

"Sebagai manusia biasa, apalagi pimpinan organisasi dengan 7 juta anggota, tentu saya memiliki bejibun kesalahan. Ijinkan saya memohon maaf dan memberikan ucapan Selamat Merayakan Idul Fitri 1443 H. Taqabalallahu minna wa minkum. Siyamana wa siyaamakum. Minal aidin wal faizin," tulis Menteri Yaqut di akun Twitter @YaqutCQoumas, Selasa 3 Mei 2022.

Namun, beberapa netizen justru menyorot ucapan selamat lebaran yang baru saja diunggah oleh Menteri Yaqut.

Bagian yang dipermasalahkan oleh netizen adalah perkataan bahwa "pemimpin organisasi dengan 7 juta anggota".

Baca Juga: Siap-siap! Elon Musk Beri Sinyal Twitter Bakal Berbayar, Untuk Bayar Hutang?

Tidak sedikit yang mengatakan bahwa hal itu tidak perlu dilakukan dan memperlihatkan sombong dan angkuh.

"Saran saya sebaiknya kamu mundur jadi mentri, lebih cocok jadi ketua Ormas.
Pikirkan baik baik," tulis salah satu netizen.

"Utk meminta maaf sj kagak Pede. Harus ditambah dulu dg kata2 "sbg pimpinan organisasi dg 7 jt anggota". Padahal Menteri!" tulis lainnya.

Baca Juga: Update Instagram, Kim Taehyung Atau V BTS Trending Di Seluruh Dunia

"Masih ada kesombongan dalam ucapan sampean wak gus. Tanpa nyebut² anggota yg 7 juta itu, mungkin lebih terasa kerendahan hati sampean," ucap lainnya.

"Koreksi, Menag membawahi semua umat beragama. Jangan menampilkan organisasi yang dipimpin apalagi dengan menonjolkan jumlah," kata lainnya.

"Biar ngak nambah dosa, mundur dari Jabatan Menteri Agama di samping hal tersebut anda tidak punya kapasitas dan intelektualitas, lebih cocok dan pas jadi Ketua Ormas," komentar lain.***

Editor: Arum Novitasari

Tags

Terkini

Terpopuler