"Ha..ha.. ternyata si Abang biangnya," cuit Rizal Ramli dikutip Kamis, 3 Maret 2022.
Rizal Ramli menyebut cara-cara semacam ini jelas merusak demokrasi dan konstitusi negara.
Baca Juga: BMKG Ungkap Fakta Patahan Baru Gempa Pasaman, Dekat Gunung Talamau Berpotensi Gempa
"Bang Luhut, teknik ‘Cari orang bermasalah sehingga bisa jadi kerbau yg diikat hidungnya”, sudah kuno, merusak demokrasi, melawan konstitusi & amanah demokrasi," kata dia.
Dia juga mengingatkan agar politisi mengingat dari Presiden Abdurrahman Wahid atau Gus Dur yang selalu mengajarkan keadilan dan demokrasi.
"Sudahlah, inget Gus Dur ajarkan Keadilan & Demokrasi," pungkasnya.***