Liliyana Natsir Dinobatkan Sebagai Wanita Indonesia Kedua yang Masuk dalam BWF Hall of Fame

18 Juni 2022, 18:21 WIB
Liliyana Natsir Masuk 'Hall of Fame BWF', Terima Sertifikat dan Pin dari Bambang Roedyanto /bwftourworld

KABAR WONOSOBO - Pebulutangkis Indonesia, Liliyana Natsir dinobatkan sebagai salah satu orang Indonesia yang berhasil masuk menjadi atlet di Hall of Fame BWF.

Pemberian gelar kehormatan BWF Hall of Fame kepada Liliyana Natsir tersebut dilakukan di Istora Senayan, Sabtu 18 Juni 2022 menjelang laga semifinal.

Istora Senayan menjadi tempat yang berkesan untuk Butet, panggilan akrab Liliyana Natsir.

Baca Juga: Usai Juarai Indonesia Masters 2022, Fajar dan Rian Targetkan Rangking 5 BWF

Di Istora Senayan, Ia memenangkan empat titel juara Indonesia Open dan di situ pula ia mengumumkan pensiun sebagai atlet badminton.

Tak hanya kebahagiaan, namun Istora Senayan juga menjadi saksi ketika dirinya dipecundangi pasangan Zhang Nan/Zhao Yunlei di semifinal Kejuaraan Dunia.

Kala itu dirinya dan Tontowi Ahmad sedang berada di posisi match point ketika kemudian kedudukan berbalik menguntungkan pasangan ganda campuran China dan dirinya rela hanya menjadi penerima medali perunggu.

Baca Juga: Imbas Invasi Rusia ke Ukraina, BWF Batalkan Semua Turnamen Bulutangkis Rusia dan Belarusia

Namun hal tersebut tak membuatnya patah arang. Semangat juangnya mengantarkannya mendapatkan emas Olimpiade Rio 2016 bersama Tontowi Ahmad.

Dan hari ini di Istora Senayan, nama Butet diteriakkan lagi oleh para penggemar bulu tangkis kala BWF mengadakan acara tribute untuk mengenang prestasinya.

Sebuah video berisi kompilasi prestasi dan perjalanannya selama berkarir sebagai atlet bulutangkis dipertontonkan sebelum akhirnya ia mendapatkan sertifikat dan pin dari Wakil Ketua BWF bidang Komite Pemasaran, Bambang Roediyanto.

Baca Juga: Indonesia Resmi Mundur dari Kejuaraan Bulutangkis Dunia BWF 2021 karena Penyebaran Omicron

“Ini sangat berarti bagi saya. Artinya, saya diakui tidak hanya di Indonesia tetapi juga di mata dunia. Saya berharap ini akan memotivasi para junior untuk membawa lebih banyak kehormatan untuk Indonesia. Saya merasa sangat senang dan bersemangat. Ini adalah peristiwa yang tak terlupakan dalam karir saya,” ungkap Natsir.

“Untuk mendapatkan ini di Istora – ini sangat spesial bagi saya. Ketika saya pensiun, dan sekarang, Istora membuat saya merasa sangat baik… Saya telah merindukan Istora dan bertemu teman-teman. Biasanya saya datang ke sini untuk bermain, tetapi hari ini berbeda,” lanjut Natsir.

Baca Juga: Indonesia Umumkan Mundur Dari BWF World Championship 2021

“Kejuaraan Dunia sempat membuat saya sangat terluka, saya tidak bisa melupakannya selama tiga bulan. Saya sangat sedih, saya ingin menjadi juara dunia di sini. Kami hanya harus memenangkan satu poin tetapi kami kalah dalam pertandingan. Itu berarti kami harus mempersiapkan diri dengan lebih baik. Ketika saya mendapatkan emas Olimpiade, saya bisa mengatasi kekecewaan itu.” beber Natsir

“Saya sangat terkejut ketika mendapat pesan (dari BWF) itu. Saya biasanya tidak menggubris tetapi saya segera membalas yang ini. Saya berterima kasih kepada BWF atas penobatan ini. Saya tidak berpikir saya akan mendapatkan ini. Saya adalah satu dari hanya dua wanita dari Indonesia yang mendapatkan ini, jadi saya senang dan bersyukur.” tutup Butet.

Baca Juga: Akhirnya BWF Minta Maaf kepada Indonesia Soal All England 2021, lewat Surat Poul-Erik Hoyer

Berikut adalah daftar orang Indonesia yang masuk dalam Hall of Fame BWF:

  1. Rudy Hartono
  2. Dick Sudirman
  3. Christian Hadinata
  4. Liem Swie King
  5. Susi Susanti
  6. Tjun Tjun/Johan Wahjudi
  7. Rexy Mainaky/ Ricky Subagja.
  8. Liliyana Natsir

Baca Juga: Inilah Kronologi Diberhentikannya Tim Indonesia oleh Federasi Bulu Tangkis Dunia BWF di All England 2021

Untuk diketahui, Zhao Yunlei yang menjadi lawan dari Liliyana Natsir di Kejuaraan Dunia 2015 di Istora Senayan juga dinobatkan masuk dalam BWF Hall of Fame di tahun 2022.***

Editor: Agung Setio Nugroho

Sumber: BWF

Tags

Terkini

Terpopuler