Network
KABAR WONOSOBO - PSSI menanggapi pernyataan Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria terkait kondisi Jakarta International Stadium (JIS) yang masih punya kekurangan.
Meski demikian, PSSI pun juga mengakui jika stadion dan rumput JIS adalah kelas dunia.
Namun hal itu tampaknya tidak membuat PSSI berpendapat bahwa sarana dan prasarana di JIS belum sesuai kriteria PSSI.
Baca Juga: Kenapa JIS Belum Layak Gelar FIFA Matchday? Sewa Mahal? Ini Penjelasan PSSI
"Kalau soal stadion harus kita akui. Itu megah layaknya stadion di Eropa. Demikian juga rumput stadion. Semua berstandar FIFA. Namun, yang kita soroti itu sarana dan prasarana perimeter stadion yang belum selesai 100%. Jadi netizen, pelaku sepakbola, atau siapapun yang senang dengan sepakbola jangan salah sangka atau menuduh PSSI yang bukan-bukan. Kritikan PSSI ini untuk kebaikan bersama,’’ ujar Sekjen PSSI Yunus Nusi dalam keterangan resmi
Seperti diketahui Ahmad Riza Patria mengiyakan beberapa poin yang sempat dijabarkan PSSI soal kekurangan Stadion JIS.
Misalnya akses pintu masuk yang masih minim sehingga ada potensi penumpukan alur keluar-masuk stadion.
Baca Juga: Sejumlah Wasit Liga 1 Dikandangkan PSSI, Ini Dia Kontroversinya
"Ya sebenarnya kan begini, jadi teman-teman dari PSSI ingin bahwa JIS itu memenuhi standar internasional. JIS dibuat sedemikian rupa, tidak hanya bagus dan lain-lain. Juga memenuhi standar internasional," kata Riza, seperti dikutip di laman resmi PSSI.
Diketahui sebelumnya PSSI menyebut JIS belum layak digunakan sebagai tempat pertandingan FIFA Matchday yang segera berlangsing.
Berdasarkan hasil inspeksi tim Infrastructure Safety and Security PSSI, Stadion JIS memang belum memenuhi kelayakan 100% infrastruktur (area drop off tim, sirkulasi aktivitas terkait pertandingan di outer perimeter menumpuk di barat utara).
Baca Juga: Daftar 23 Pemain Dipilih Shin Tae-yong untuk Kualifikasi Piala AFC U20 2023
Bahkan concourse timur belum dapat digunakan, perimeter tribune perlu pengkajian ulang, pagar perimeter di bawah concourse barat tidak kokoh) dan sarana prasarana pendukung (kantung parkir, transportasi umum, dan jalan akses menuju stadion belum sesuai standar).
PSSI masih enggan menggunakan JIS untuk pertandingan Timnas Indonesia di stadion berkapasitas 82 ribu penonton itu.
JIS sebelumnya akan digunakan dalam laga kedua uji coba Indonesia melawan Curacao pada 27 September 2022.
Baca Juga: Luis Milla Bongkar Cara Persib Bandung Kalahkan Arema FC di Kanjuruhan
Yunus pun memastikan jika semua infrastruktur yang menjadi catatan PSSI diperbaiki, timnas Indonesia akan berlaga di JIS.
‘’Ini hanya masalah waktu saja. Cepat atau lambat, JIS akan menjadi tempat bagi timnas berlaga. Apakah untuk senior, tim U-23, U-20, maupun U-16.***
