Usut Pidana hingga Desakkan Cabut Izin Liga 1 Muncul usai Tragedi Stadion Kanjuruhan

- 2 Oktober 2022, 17:07 WIB
IPW desak usut pidana tragedi Stadion Kanjuruhan dan cabut izin Liga 1.
IPW desak usut pidana tragedi Stadion Kanjuruhan dan cabut izin Liga 1. /Twitter/pelatih bart/

KABAR WONOSOBO - Tragedi kelam terjadi di Indonesia di mana ratusan suporter meregang nyawa di Stadion Kanjuruhan dalam laga Arema FC vs Persebaya Surabaya, Sabtu 1 Oktober 2022.

Laga derbi Jawa Timur berlangsung mulai pukul 20.30 WIB dan hanya suporter Arema FC yang boleh berada di stadion, sementara suporter Persebaya Surabaya tak datang.

Kerusuhan terjadi usai Arema FC kalah 2-3 dari tim tamu Persebaya Surabaya.

Baca Juga: Sebelum Tragedi Stadion Kanjuruhan Polisi Telah Surati Panpel Arema FC, Begini Isinya...

Suporter yang tak terima tim Arema FC kalah merangsek ke lapangan dan membuat polisi melakukan upaya penanganan.

Sayangnya, dalam pengamanan tersebut, polisi juga menembakkan gas air mata yang justru membuat suporter di tribun panik dan berhamburan.

Alhasil suporter berdesak-desakkan untuk keluar dari stadion yang menyebabkan ratusan nyawa melayang.

Baca Juga: Mahfud MD: Kapasitas Stadion Kanjuruhan 38 Ribu, Tiket Dicetak 42 Ribu

Data Minggu pagi terbaru dari Wakil Gubernur Jawa Timur, Emil Dardak menyebutkan 174 orang tewas dalam tragedi di Stadion Kanjuruhan.

Halaman:

Editor: Arum Novitasari


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x