Ternak di Empat Kabupaten Terdeteksi Penyakit Mulut dan Kuku, Ganjar Pranowo: Tidak Usah Panik!

- 15 Mei 2022, 17:15 WIB
Ganjar Pranowo saat meninjau kelompok tani ternak sekaligus mengimbau masyarakat tidak panik dengan kasus PMK di empat kabupaten di Jawa Tengah
Ganjar Pranowo saat meninjau kelompok tani ternak sekaligus mengimbau masyarakat tidak panik dengan kasus PMK di empat kabupaten di Jawa Tengah /Humas Pemprov Jateng

KABAR WONOSOBO  Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo menyebutkan sudah ada empat daerah kabupaten di Jawa Tengah yang terdeteksi adanya kasus penyakit mulut dan kuku (PMK).

“Di beberapa tempat sudah ada seperti Boyolali, Rembang, Banjarnegara dan Wonosobo. Sudah ada empat kabupaten yang kita deteksi,” ucap Ganjar ketika meninjau Kelompok Tani-Ternak Guyub Rukun pada Kamis, 12 Mei 2022, dikutip dari laman jatengprov.go.id.

Ganjar kemudian memberikan imbauan kepada masyarakat untuk tidak panik dalam menghadapi penyakit tersebut.

Baca Juga: BREAKING NEWS! Akun Youtube Diretas, Ganjar Pranowo Imbau Hati-Hati Penipuan

Kita sudah pastikan dengan kawan-kawan di Dinas Peternakan termasuk dokter hewan. Ini bisa diobati, jadi tidak usah panik,” imbuh Ganjar.

Ganjar juga menjelaskan bahwa pengecekan terus dilakukan secara intensif.

Berdasarkan laporan sementara dari surveilans di lapangan, jumlah hewan ternak yang terkena kasus PMK di Jawa Tengah tidak banyak.

Baca Juga: Gubernur Ganjar Ceramah Ngaku 'Tak Terlalu Punya Otoritas' Soal Wadas, Aktivis: Dia yang Terbitkan IPL

Langkah pemerintah untuk menangani hewan ternak yang terinfeksi PMK adalah dengan dilakukannya karantina hewan.

“Jadi ini karantina hewan, sehingga kita bisa kasih treatment. Kawan-kawan sekarang saya minta lagi ke lapangan. Semua siapkan antisipasi, kecuali nanti jadi pandemi besar tindakan kita akan lebih lagi,” jelasnya.

Selain itu, upaya penanganan juga dilakukan dengan menyiapkan tim khusus untuk menangani PMK, terutama untuk mengantisipasi apabila terjadi ledakan kasus dan meluas menjadi pandemi.

Baca Juga: Ganjar Hormati Warga Yang Masih Menolak, Siap Buka Dialog dengan Komnas HAM

“Kita sudah siapkan tim, Kepala Dinas Peternakan sudah menyiapkan draft-nya. Mungkin hari ini atau besok, atau awal pekan depan tim sudah siap untuk menyerbu. Kita belajar dari pandeminya manusia,” imbuhnya.

Ganjar mengatakan bahwa langkah tegas juga dilakukan dengan memperketat masuknya hewan dari daerah lain diikuti dengan kontrol di area perbatasan.

“Semua ketat. Kita juga sudah bicara dengan Kapolda, Krimsusnya sudah siap untuk menjaga itu. Maka betul di daerah perbatasan harus kita lakukan kontrol ketat,” tegas Ganjar.***

 

Editor: Agung Setio Nugroho

Sumber: jatengprov.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah