Hasil Pemeriksaan Suspek Cacar Monyet Pertama di Jawa Tengah Keluar, Ganjar Pranowo: Semua Harus Tetap Waspada

- 6 Agustus 2022, 07:01 WIB
Ilustrasi penyakit Cacar Monyet
Ilustrasi penyakit Cacar Monyet /Tangkapan layar YouTube Alodokter /

KABAR WONOSOBO – Hasil pemeriksaan terhadap suspek cacar monyet pertama di Jawa Tengah telah keluar.

Suspek pertama cacar monyet di Jawa Tengah tersebut dinyatakan tidak terinfeksi cacar monyet atau monkeypox.

Hasil pemeriksaan suspek cacar monyet tersebut dikonfirmasi oleh Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo.

Baca Juga: Penting! Berikut Pengertian dari Istilah-Istilah Kasus Cacar Monyet

Dalam pemberitahuan tersebut, Ganjar Pranowo mengatakan bahwa hasil pemeriksaan suspek cacar monyet tersebut telah keluar dan hasilnya negatif.

“Kemarin terindikasi satu (orang pasien suspek), tadi hasil PCR-nya negatif,” kata Ganjar saat dimintai keterangan ketika tengah berada di Desa Cabean Kunti, Kecamatan Cepogo, Kabupaten Boyolali, Kamis, 4 Agustus 2022 lalu.

Meski demikian, Ganjar mengingatkan kepada masyarakat agar tetap waspada.

Baca Juga: Seorang Warga Jateng Miliki Gejala Cacar Monyet, Ganjar Minta Perketat Akses Masuk Indonesia

Ia mengimbau kepada setiap orang yang memiliki gejala mirip cacar monyet, agar segera memeriksakan diri.

“Semua sekarang kalau ada gejala segera periksa. Itu yang paling penting,” katanya.

Selain itu, antisipasi terkait cacar monyet di Jawa Tengah terus dilakukan.

Baca Juga: Suspek Cacar Monyet Pertama di Jawa Tengah Ditemukan, Ganjar Pranowo: Masyarakat Jangan Panik!

Koordinasi dengan instansi terkait terus dijalin, termasuk dengan Kementerian Kesehatan.

Ganjar berharap pengetatan di pintu-pintu masuk Indonesia tetap dilakukan, termasuk yang ada di wilayah Jawa Tengah.

Ia meminta agar Kementerian Kesehatan segera memberikan briefing kepada petugas di pintu-pintu masuk ke Indonesia.

Baca Juga: Filipina Laporkan Kasus Cacar Monyet atau Monkeypox Pertama

“Saya berharap karena ini tidak dari Indonesia ya, tetap saja pintu-pintu masuk Indonesia harus tetap ketat. Kita minta nanti Kementerian Kesehatan memberikan briefing kepada penjaga pintu masuk, untuk bisa mengecek menggunakan peralatan, sehingga indikasi awalnya diketahui,” ungkapnya.

Sebelumnya Ganjar mengungkapkan, ada satu pasien di Jawa Tengah yang terindikasi atau suspek cacar monyet.

Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah dengan rumah sakit yang merawat langsung memantau pasien tersebut, termasuk melakukan isolasi dan pemeriksaan lanjutan.

Baca Juga: Singapura Konfirmasi Kasus Positif Cacar Monyet, Kasus Monkeypox Pertama di Asia Tenggara

Ganjar mengimbau masyarakat Indonesia khususnya di Jawa Tengah untuk tidak panik.

“Menjaga pola hidup sehat dan protokol kesehatan wajib dilakukan atas kesadaran masing-masing,” kata Ganjar.***

Editor: Agung Setio Nugroho

Sumber: jatengprov


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x