Network
KABAR WONOSOBO - Kebakaran hutan di Gunung Sumbing yang terletak di perbatasan Wonosobo, Temanggung dan Magelang sudah mulai dapat dikendalikan. Kebakaran yang mulai terjadi sejak Jumat, 1 September 2023 yang sempat meluas itu kini sudah mulai mereda.
Berdasarkan laporan dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Wonosobo, Tim Gabungan telah berusaha semaksimal mungkin untuk mengendalikan kobaran api yang telah menghanguskan area yang cukup luas di Gunung Sumbing.
Berdasarkan hasil pemantauan BPBD dan tim gabungan serta informasi yang didapat dari berbagai sumber, kebakaran di Gunung Sumbing ternyata sudah mulai terjadi pada Jumat, 1 September 2023, kurang lebih sejak pukul 13.30 WIB.
Baca Juga: Gunung Sumbing Terbakar, Puluhan Pendaki Berhasil Dievakuasi
Hal tersebut sempat membuat Gunung Sumbing tertutup kabut asap tebal yang menutupi area kebakaran tersebut, sehingga pijar api baru terdeteksi pada petang hingga malam hari saat minim cahaya dan terus meluas ke arah barat daya.
Menurut laporan dari Tim Basecamp Gunung Sumbing via Desa Lamuk Kecamatan Kalikajar, kebakaran terjadi di ketinggian 2.500 hingga 2.900 meter di atas permukaan laut (mdpl).
UPAYA PEMADAMAN
Pada hari pertama, saat api mulai terdeteksi, tim dari Basecamp Lamuk segera melakukan pendakian dengan mengerahkan sekitar 35 personel dengan dibantu warga setempat untuk memastikan titik api dan melakukan evakuasi terhadap tujuh orang pendaki yang terdaftar tengah mendaki Gunung Sumbing saat itu.
Baca Juga: 61 Pendaki Dievakuasi dari Pendakian Sumbing, Upaya Pemadaman Kebakaran Berlanjut
Tak hanya Basecamp Lamuk, Basecamp Stickpala via Desa Butuh juga mengevakuasi 37 orang pendaki, sementara Basecamp Desa Bowongso mengevakuasi 17 orang pendaki, sehingga total pendaki yang berhasil dievakuasi adalah 61 orang.
Selain evakuasi pendaki, tim gabungan dari Basecamp Banyumudal yang berjumlah kurang lebih 60 personil dibantu TNI, Polri dan Relawan melakukan pendakian dan penyekatan api di Petak 29-I.
Memasuki hari kedua kebakaran Gunung Sumbing, Sabtu, 2 September 2023, tim gabungan kembali menyisir titik-titik kebakaran via Desa Lamuk dan via Desa Banyumudal.
Baca Juga: UPDATE Kebakaran Gunung Sumbing: Titik Hotspot Bertambah Banyak dan Meluas
Namun memasuki tengah hari, cuaca di Gunung Sumbing semakin kurang bersahabat dengan datangnya awan tebal. Hal tersebut terjadi saat tim BPBD melakukan pemantauan sampai pos 2 G. Sumbing 7°23'02.6"S 110°02'25.8"E.
Beruntung, berdasarkan laporan dari tim gabungan, area kebakaran di Desa Banyumudal, Desa Lamuk dan Desa Purwojiwo sudah padam.
Meski demikian, masih ada kemungkinan titik api kecil di Desa Pulosaren Kepil, namun area terdekat sudah hangus, jadi kecil kemungkinan untuk dapat meluas lagi. Sedangkan area Desa Kwadungan belum dapat dipastikan karena cuaca berkabut dan keterbatasan jarak pandang.
Baca Juga: PERHUTANI: Imbas Kebakaran, Jalur Pendakian Gunung Sumbing Ditutup Sementara Hingga...
Hingga berita ini diunggah, dapur umum dan pelayanan kesehatan bagi para pendaki, relawan dan tim gabungan pemadam kebakaran Gunung Sumbing sudah mulai beroperasi dan pantauan lapangan masih tetap berjalan.
Operasi pemadaman kebakaran hutan dan lahan (karhutla) Gunung Sumbing dihentikan sementara pada pukul 16.00 WIB dan akan dilanjutkan dengan pemantauan pada Minggu, 3 September 2023 pagi.***
