YG Entertainment Nyatakan Siap Menguasai Bisnis Fandom secara Penuh, Gandeng HYBE Labels

9 April 2021, 23:59 WIB
Blackpink, girlgroup YG Entertainment yang menopang perusahaan dari tangkapan layar akun Instagram @blackpinkofficial. /Instagram.com/ @blackpinkofficial

 KABAR WONOSOBO― Pada 5 April 2021lalu, NH Investment & Securities mempertahankan target harga saham di nilai 62.000 KRW (Rp801.983) dan mengindikasikan aksi buy atau pembelian saham YG Entertainment.

Mereka mengutip kolaborasi bisnis fandom YG Entertainment dengan HYBE Labels, serta kembalinya superstar BIGBANG tahun ini.

Saham YG sendiri dipasarkan sebesar 46.000 KRW (Rp595.020) per saham sebagai penutup pasar KOSDAQ pada 5 April 2021.

Baca Juga: Rosé Blackpink Ungkap Kesulitan Penyanyi Solo dalam Zack Sang Show, Selalu Utamakan Keluarga dan Passion

Peneliti dari NH Investment & Securitis mengatakan bahwa pertumbuhan pesat dari Blackpink dan Treasure atas penjualan global fandom seiring dengan kerjasama yang terjalin antar YG dengan HYBE.

Juga dengan kabar baik dari comeback-nya BIGBANG tahun ini menjadi jaminan akan nilai saham YG yang kian naik.

Ia mengatakan tengah menanti kenaikan yang lebih signifikan lagi jika pandemi berakhir dan BIGBANG serta Blackpink akan kembali melakukan tur konser.

Baca Juga: Jisoo BLACKPINK dan Snowdrop Is Coming Puncaki Trending Menyusul Pernyataan JTBC Terkait Petisi Snowdrop

Pasar yang tengah ditargetkan oleh YG sendiri adalah penjualan global seperti album, merchandise, dan konser online untuk Blackpink dan Treasure. Kedua, penjualan konten digital BIGBANG setelah comeback.

Sementara target jangka panjang yang ingin dicapai yaitu tur dunia Blackpink dengan langkah lebih ringan karena pandemi, termasuk di dalamnya harga tiket yang lebih tinggi serta konser yang lebih banyak.

Kedua, kebangkitan BIGBANG dan Blackpink dalam tur dengan tujuan memperbaiki hubungan Korea Selatan dan China.

Baca Juga: Rosé BLACKPINK Jadi Artis K-Pop Pertama di The Kelly Clarkson Show, Ladeni Pertanyaan Fans yang Aneh

Treasure sendiri sudah diperkenalkan oleh Weverse dan telah resmi debut di Jepang.

Boygroup rookie yang digawangi Haruto dan kawan-kawan tersebut menguasai chart album Oricon di hari pertama debut pada tanggal 31 Maret.

Saat ini, Treasure sedang merekrut fan club Jepang melalui Weverse Shop (biaya masuk: 6.200 Yen Jepang atau Rp815.918).

Baca Juga: Belum Tayang, Drama Snowdrop yang Dibintangi Ji Soo BLACKPINK kena Petisi, Angkat Pemberontakan Gwangju

Asumsi bahwa penjualan album debut Treasure di Jepang setelah rilis mendapatkan nomor pertama, dengan penjualan album sampai KRW 2,5 Milliar (Rp 32 Milliar).

Jika prediksi tersebut benar maka hasil seluruh penjualan dan profit operasi pada kuarter pertama YG akan senilai KRW 71,3 Milliar (Rp 922,7 Milliar) dan masing-masing sebanyak KRW 5,2 Milliar (Rp 67,3 Milliar).

Blackpink sendiri telah mendapatkan penghasilan yang cukup tinggi dari penjualan tiket online pertama dan debut solo Rosé.

Baca Juga: Rosé Beberkan Pengaruh Ayahnya di Awal Karier hingga Kesan Jujur Pertama Bertemu Member BLACKPINK

Juga pertumbuhan yang diharapkan kian meningkat setelah masuk ke Weverse Shop.***

Editor: Erwin Abdillah

Sumber: K-Pop

Tags

Terkini

Terpopuler