KABAR WONOSOBO - Selain mengungkap kekerasan yang dialaminya selama pacaran oleh seseorang sesama anggota band Amigdala, mantan vokalis Aya Canina juga mengkritik video musik "Belenggu" yang dinilai tak sesuai saat dia tulis.
Melalui unggahan Instagram Story-nya, Aya Canina menceritakan lagu "Belenggu" yang dia tulis.
Dia mengungkap jika video musik lagu "Belenggu" yang dirilis Amigdala pada 2020 setelah dia keluar tidak sesuai interpretasi semula.
Baca Juga: Aya Canina Ungkap Alasan Keluar dari Amigdala Alami Kekerasan
"Mereka bilang lagu itu bercerita tentang 'kekerasan terhadap perempuan' dan terinspirasi dari pengalaman dari seorang perempuan yang dilecehkan keluarganya," tulis Aya Canina, dikutip Kabar Wonosobo dari Instagram Story, Kamis 9 Februari 2022.
Dia juga menambahkan,
"Kamu bayangkan para pelanggeng kekerasan ini berbicara tentang kekerasan dalam 'karya' mereka," imbuh Aya Canina.
Baca Juga: Link Daftar IndiHome Gideon Badminton Academy 2022
Dia mengungkap jika lirik lagu "Belenggu" yang ditulisnya sama sekali tidak ada kaitannya dengan kekerasan terhadap perempuan.
Di unggahan sebelumnya, Aya Canina juga mengungkap alasan dirinya keluar dari band tersebut karena mengalami kekerasan.
Parahnya kekerasan yang dialaminya dilakukan mantan pacar yang berada dalam satu grup Amigdala dengannya.
Baca Juga: Jadwal Lengkap Pertandingan Proliga 2022 Putaran Kedua Bulan Februari
"Ya, Saya keluar dari Amigdala karena saya mengalami kekerasan dalam pacaran selama rentang waktu 3,5 tahun itu, dan itu sangat memengaruhi kondisi mental saya," tulisnya.
Dia juga mengungkap sosok mantan pacar yang diduga melakukan kekerasaan padanya.
"Siapa pacar saya waktu itu? Vocal dua dan Lead Gitar. Orang yang selalu bernyanyi bersama saya," imbuhnya.
Baca Juga: Penggemar Berdebat Lucas NCT Kembali Aktif Di Instagram Usai Kontroversi
Dia menyebut jika semua anggota band mengetahui kekerasan yang dialaminya, bahkan kepala media dan keuangan saat itu juga mengetahuinya.
Namun mereka memilih keberlangsungan Amigdala.***