KABAR WONOSOBO – Baru-baru ini di Indonesia dihebohkan dengan dugaan praktik ajaran sesat yang ada di Desa Cibugel, Kecamatan Cisoka, Kabupaten Tangerang, Banten.
Forkopimcam atau Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan Kabupaten Tangerang mengatakan bahwa ada dugaan sebuah ajaran sesat yang terjadi di Desa Cibugel, Kecamatan Cisoka, Kabupaten Tangerang, Banten.
Hal itu diungkapkan oleh Forkopimcam pada hari Kamis, 16 Februari 2023 lalu.
Baca Juga: Waspada! Ternyata Ini Alasan Aliran Sesat Sering Mengincar Generasi Muda!
Dugaan itu mencuat setelah beredarnya cuplikan sebuah video yang viral di media sosial. Dalam video tersebut memperlihatkan sekelompok warga yang sedang melakukan sebuah ritual praktik keagamaan.
Menurut Camat Cisoka, Kabupaten Tangerang, Encep Sahayat, penemuan dugaan ajaran aliran sesat tersebut, berawal dari sebuah informasi masyarakat sekitar.
Setelah mendapatkan informasi tersebut, pihak Forkopimcam langsung terjun untuk diidentifikasi, serta mencari lokasi keberadaan ajaran sesat tersebut.
Berdasarkan dari identifikasi tersebut dinyatakan bahwa, ajaran sesat tersebut diketuai oleh seorang pria bernama Aliyudin.
"Setelah berkoordinasi kita mendatangi tempat Aliyudin, di Kampung Cibuluh. Lantas kami melihat langsung tempat ritual seperti apa dan betul di situ ada makam (tempat dijadikan ritual-Red)," ujar Encep, dikutip oleh Kabar Wonosobo dari laman Portal Lebak.
Selain itu, Forkopimcam juga menemukan sebuah ruangan yang berisi tiga makam di dalamnya.
Setelah melakukan penelusuran, diketahui bahwa tiga makam tersebut bukanlah makam sungguhan.
Tiga makam tersebut merupakan makam yang dibuat oleh pimpinan aliran sesat itu.
"Itu bukan makam sungguhan. Karena buatan sendiri Aliyudin, setelah itu mereka melakukan pembongkaran," tegasnya.
Baca Juga: Ada 3 Hal yang Harus Diingat ketika Merasa Putus Asa dan Frustrasi dari Ajaran Stoisisme
Berdasarkan hasil penelusuran dan koordinasi dengan beberapa tokoh keagamaan, ajaran yang diketuai oleh Aliyudin dipastikan merupakan ajaran sesat.
Salah satu alasannya adalah dalam praktik atau ritual ajaran tersebut tidaklah sesuai dengan kaidah agama Islam, sebagaimana seharusnya dilakukan.
"Yang bersangkutan (Pelaku-Red) menyadari apa yang dilakukannya itu tidak sesuai dengan kaidah Islam sebagaimana seharusnya dilakukan," ucap Encep.
Baca Juga: Masalah Bau Mulut Ketika Berpuasa Bisa Hilang dengan Ajaran Nabi Muhammad SAW Berikut ini
"Selanjutnya, usai mendengarkan beberapa pendapat dia bersedia agar menghentikan kegiatan ritual (aliran sesat) itu," tambahnya,
Seperti diketahui, bahwa baru-baru ini warga Desa Cibugel, Kecamatan Cisoka, Kabupaten Tangerang, Banten, telah digegerkan dengan viralnya sebuah video di media sosial.
Dalam video tersebut, menayangkan sebuah ritual keagamaan yang dianggap merupakan sebuah ajaran sesat.
Baca Juga: Kenali Riwayat Ajaran Lia Eden, Pemimpin Sekte Kerajaan Tuhan yang Meninggal awal April 2021
Dalam video tersebut juga memperlihatkan proses praktik dan ritual yang digunakan oleh ajaran tersebut. Melalui tayangan tersebut, terungkap bahwa dalam ritual tersebut menggunakan seekor anjing berwarna hitam.
Selain itu, dikabarkan juga bahwa bagi warga yang ingin mengikuti ritual sesat tersebut, harus dijilat terlebih dahulu oleh anjing hitam tersebut.
*Ikuti Selengkapnya Artikel Kami di Google News.***