Network
KABAR WONOSOBO – Ji Soo yang akhir-akhir ini terkenal sebagai salah publik figur yang tersandung skandal bullying dan pelecehan seksual yang menyeretnya atas pengakuan orang yang mengaku korban.
Selain harus menerima konsekuensi seperti terpaksa mundur dari proyek drama KBS2 River Where the Moon Rises. Ji Soo juga turut menyeret nama sang sahabat, Nam Joo Hyuk, dalam lingkar permasalahannya.
Nam Joo Hyuk yang dikenal publik sebagai aktor muda mumpuni tersebut juga menerima imbas dari adanya skandal Ji Soo. Aktor yang mulai meraih popularitas berkat drama Who Are You: School 2015 tersebut turut dihujat berkat persahabatannya dengan Ji Soo.
Keduanya memang dikenal menjadi sahabat karib setelah sama-sama berperan menjadi pangeran Goryeo dalam drama hits Scarlet Heart: Ryeo. Baik Ji Soo maupun Nam Joo Hyuk juga sering mengunggah kebersamaan mereka melalui akun media sosial masing-masing. Mereka bahkan ikut berpartisipasi dalam reality show bertajuk Celebrity Bromance.
Berkat hal itulah, netizen melayangkan sejumlah kata-kata kasar melalui postingan media sosial Nam Joo Hyuk.
Beruntung, aktor yang juga sempat menjadi ‘suami’ Bae Suzy dalam drama Start Up tersebut mendapat banyak dukungan dari kalangan penggemar.
“Nam Joo Hyuk meraih kesuksesan setelah melalui hidup yang sulit. Jangan ganggu dia!”
“Selebriti mungkin sangat takut sekarang, mereka tidak boleh berteman dengan siapapun. Biarkan orang-orang baik saja yang debut. Sulit untuk memilah-milah hubungan.”
Baca Juga: Diskriminasi Pada Perempuan Diangkat di Novel Kim Ji Yeong Lahir Tahun 1982, Karangan Cho Nam Joo
“Ini tidak terlihat seperti mereka berteman sejak di sekolah. Mereka bertemu ketika bekerja di proyek yang sama, jadi aku sama sekali tidak mengeri kenapa semua orang menganggap mereka sama? Ini tidak terlihat Ji Soo juga menjadi perundung di usia dewasanya. Ji Soo mengubah image-nya dan menjadi aktor, jadi aku yakin Nam Joo Hyuk tidak tahu.”
“Aku menyukai Nam Joo Hyuk, tapi karena Ji Soo, Joo Hyuk menjadi jelek. Joo Hyuk terlihat baik. Dia sangat polos dan baik dalam “Welcome Back to School” jadi tinggalkan ia sendiri. Joo Hyuk mungkin menjadi korban juga. Tidak hanya netizen saja yang menjadi korban, ia juga korban.”
Baca Juga: Sempat Dibunuh, Karakter Lee Ji Ah Direncanakan Kembali di Drakor The Penthouse Season 2
Baru-baru ini, nama Ji Soo semakin tercoreng setelah beberapa orang yang mengaku sebagai korbannya di sekolah menengah datang dalam wawancara bersama MBC.
Menyusul kemudian, pendapat dari dua orang dari industri hiburan Korea terkait para aktor dan idol yang diterpa isu tersebut.
Mereka adalah Dragon J, penulis buku How to Become a K-Pop Star. Ia dulu adalah seorang manajer sebuah girlgroup, sebelum lantas beralih profesi menjadi kepala pengembangan di industri hiburan Korea.
Baca Juga: Jang Ki Yong Perankan Gumiho dalam Drama Terbaru Bersama Lee Hye Ri
Lalu ada youtuber In Ji Woong yang juga seorang mantan trainee idol dan koreografer k-pop.
Mereka menyatakan bahwa tidak mungkin bagi agensi untuk menyelidiki keseluruhan latar belakang trainer yang direkrut.
Karena itu, banyak pula dari agensi yang mengambil calon idol dari sekolah-sekolah terpercaya. Seperti Seoul Performing Arts Seoul (SOPA) dan Hanlim Multi Art School.
Baca Juga: Rugi 17,7 Juta Dollar, River Where the Moon Rises tetap Take Ulang 6 Episode, Demi Peran Na In Woo
Mereka menganggap bahwa calon idol tersebut sudah ‘lulus’ dari kasus perundungan.
Selebihnya, mereka lebih mengamati emosi para trainer. Mereka harus menari sampai kelelahan, dan In Ji Woong mengatakan bahwa bahwa mereka yang bisa mengatur emosi biasanya akan berjuang sampai akhir.
Kemudian, mereka yang memiliki sikap buruk akan berteriak atau meninggalkan ruang latihan sebelum mencapai poin.
Baca Juga: Jungkook Mengenang Masa Awal Debut di BTS, Sempat Tidak Percaya Diri dan Merasa Kurang Tampan
“Ketika mereka mencari mereka, agensi akan mendapatkan beberapa data. Kemudian, mereka akan menyeleksi mereka lebih dalam. Semenjak keadaan sosial berubah. Saya pikir agensi bisa menyeleksi dari masa lalu mereka juga, seperti kekerasan di sekolah,” ujar In Ji Woong dan Dragon J seperti yang dikutip dari pernyataan mereka melalui wawancara di akun youtube AYO.***
