Dikenal sebagai idol papan atas yang harus tampil mengagumkan di atas panggung, rupanya Suga mengaku bahwa ia lebih memilih style yang nyaman.
Baca Juga: Teaser Wawancara Eksklusif BTS dengan Chris Martin Bakal Beberkan Arti Permission to Dance
“Musik dan fashion tidak terpisahkan,” ungkap Suga.
Ia menyimpulkan bahwa visual harus dihadirkan untuk menunjang musik yang ia hadirkan. Namun, di keseharian sendiri, Suga lebih memilih untuk memakai pakaian yang menurutnya nyaman.
Idol dari Kota Daegu tersebut mengaku bahwa jika tidak ada jadwal ia lebih memilik kaos oblong dan sliper.
The Last jadi Lagu yang Tumpahkan Perjuangan Suga Lawan Depresi
ARMY, nama fandom penggemar BTS, pasti mengetahui bahwa Suga merupakan seorang pejuang depresi.
Baca Juga: Teaser Wawancara Eksklusif BTS dengan Chris Martin Bakal Beberkan Arti Permission to Dance
Melalui laman Joongang, diketahui bahwa Suga sempat terkena depresi, OCD (Obsessive compulsive disorder), dan sosiofobia.
Lagu The Last yang dirilis dalam mixtape Agust D di tahun 2016 lalu menjadi salah satu cara bagi Suga untuk bercerita.