Lam mengatakan bahwa polisi sebelumnya telah memanggilnya pada bulan April, tanpa menyebutkan alasannya.
Pada saat itu, dia secara terbuka mengkritik pihak berwenang di Facebook dan mengatakan bahwa dia “meningkatkan suaranya untuk masyarakat yang lebih baik”.
Baca Juga: Kim Kardashian dan Pete Davidson Dikabarkan Berkencan
Polisi Vietnam diketahui secara rutin memanggil aktivis dan kritikus Partai Komunis yang berkuasa untuk diinterogasi.
Pemerintah telah meningkatkan tindakan kerasnya terhadap perbedaan pendapat dengan menangkap aktivis, jurnalis dan kritikus dengan banyak pengikut di Facebook.
Menurut laporan, pemerintah mengadopsi pendekatan garis keras dalam membatasi perbedaan pendapat setelah Nguyen Phu Trong terpilih kembali sebagai ketua Partai Komunis awal tahun ini.
Baca Juga: Shawn Mendes dan Camila Cabello Umumkan Putus Setelah Dua Tahun Bersama
Lima jurnalis warga yang bekerja di halaman berita online dijatuhi hukuman penjara pada bulan Oktober karena “menyalahgunakan hak-hak demokrasi”.
Putusan itu dikritik oleh Amerika Serikat, yang menuduh pemerintah Vietnam menindas kebebasan berekspresi.***