Berdasarkan dari identifikasi tersebut dinyatakan bahwa, ajaran sesat tersebut diketuai oleh seorang pria bernama Aliyudin.
"Setelah berkoordinasi kita mendatangi tempat Aliyudin, di Kampung Cibuluh. Lantas kami melihat langsung tempat ritual seperti apa dan betul di situ ada makam (tempat dijadikan ritual-Red)," ujar Encep, dikutip oleh Kabar Wonosobo dari laman Portal Lebak.
Selain itu, Forkopimcam juga menemukan sebuah ruangan yang berisi tiga makam di dalamnya.
Setelah melakukan penelusuran, diketahui bahwa tiga makam tersebut bukanlah makam sungguhan.
Tiga makam tersebut merupakan makam yang dibuat oleh pimpinan aliran sesat itu.
"Itu bukan makam sungguhan. Karena buatan sendiri Aliyudin, setelah itu mereka melakukan pembongkaran," tegasnya.
Baca Juga: Ada 3 Hal yang Harus Diingat ketika Merasa Putus Asa dan Frustrasi dari Ajaran Stoisisme