Network
KABAR WONOSOBO - Sebuah video yang menunjukkan kejadian perundungan yang melibatkan siswa SMP viral di media sosial, tak hanya Twitter atau X, namun juga di Instagram dan TikTok. Perundungan tersebut diduga melibatkan siswa SMP di Cilacap.
Berdasarkan perkembangan laporan terkini, pelaku kasus perundungan di Cilacap tersebut kini telah diamankan oleh pihak yang berwajib. Dalam sebuah video yang juga beredar di media sosial, siswa yang belum diketahui identitasnya tersebut tampak dijemput oleh anggota Polres Cilacap di kediamannya pada malam hari.
Di video tersebut, anak yang tampak mengenakan peci itu dijemput oleh petugas yang mengenakan jaket polisi. Polisi tersebut menggandeng terduga pelaku untuk segera masuk ke mobil patroli yang dengan segera membawa anak tersebut pergi.
Sementara penjemputan berlangsung, video tersebut juga memperlihatkan bahwa puluhan warga sekitar telah berada di sekitaran rumah terduga pelaku, menyaksikan detik-detik penangkapan siswa SMP tersebut oleh pihak berwajib.
Baca Juga: Sebut Perundungan Bocah SD di Tasikmalaya Candaan yang Wajar, Wagub Jawa Barat: Saya Mohon Maaf
Video tersebut juga menangkap suara riuh dari warga saat terduga pelaku perundungan siswa SMP Cilacap tersebut keluar dari rumahnya mengenakan masker hitam. Tak lupa teriakan penuh kekesalan tersebut dilontarkan seiring terduga pelaku meninggalkan lokasi penjemputan.
"Puas! puas! penjara we 10 tahun!," kata warga.
"Ngisinkeun (bikin malu) SMP 2 Cimanggu! woy!," ujar warga lain.
"Jagoan! jagoan!" ucap warga setempat.
"Jagoan nih!" tutur warga menyambung.
Sementara di sisi mobil polisi, terlihat ada seorang pria yang mengamuk melampiaskan kemarahannya pada pelaku. Meski begitu polisi dengan sigap mengamankan situasi setempat dan berhasil membawa pelaku ke kantor polisi.
Mario Dandy KW
Video perundungan yang beredar di media sosial menunjukkan beberapa orang siswa SMP yang masih mengenakan seragam sekolah duduk mengelilingi dua orang siswa SMP dengan seragam almamater yang sama. Dua orang yang berada di tengah tersebut terdiri dari pelaku perundungan dan korban perundungan.
Berdasarkan informasi yang beredar, korban, pelaku dan saksi mata merupakan pelajar di salah satu sekolah menengah pertama atau SMP yang terletak di Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah.
Korban yang belum diketahui identitasnya itu pada awalnya tampak duduk berdampingan dengan dirangkul oleh pelaku yang mengenakan topi berwarna hitam.
Baca Juga: Anak Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi Kena Bully di Sekolah, Begini Tanggapan Kak Seto
Dari mimik wajah, korban tampak ketakutan sambil menutupi area hidung dan mulutnya saat dirangkul oleh pelaku.
Tak lama, pelaku menarik kerah korban dan memaksanya berdiri untuk berduel. Pelaku terlihat melayangkan pukulan bertubi-tubi, hingga sempat menjepit leher korban kemudian menyeretnya.
Tak jarang dalam aksinya, siswa SMP itu juga menendang korban di bagian perut, pinggang, hingga wajah.
"Tong ngalawan (jangan melawan)," ujar pelaku sambil memelototi korban.
"Teu sopan kitu mukana (ga sopan gitu mukanya)," katanya.
"Nyeri? nyeri? deui (sakit? sakit? lagi)," masih kata pelaku menantang korban.
Kendati demikian, korban enggan membalas perbuatan temannya meski sempat diberi kesempatan untuk melawan menggunakan bambu dan batok kelapa.
"Kadieu lawan aing (sini lawan aku), gebukan aing (pukulin aku)!" ucap pelaku.
Korban terdengar sempat meminta maaf dan memohon ampunan dari pelaku, namun rekannya itu enggan mendengar dan melanjutkan aksi kekerasan tersebut.
Di tengah aksi perundungan yang dilakukan siswa SMP, mereka sempat berbincang soal urusan perempuan.
Korban mengelak menyukai salah seorang perempuan yang diduga juga disukai oleh pelaku.
"Si In*** na nu bogoheun (perempuan itu yang suka)" ujar korban menjelaskan.
Baca Juga: Denny Darko Heran Anak Lesti Kejora dan Rizky Billar Kena Bully Netizen: Nurani Kalian di Mana?
Akan tetapi pelaku tampak tak terima dan terus menganiaya korban.
Kejadian itu disaksikan oleh rekan-rekan pelaku di samping sebuah lapangan volly.
Saat korban terkapar di tengah lapang, salah satu siswa berteriak 'pingsan!' usai melihat kondisi korban tak bergerak diinjak pelaku.
Banyak warganet yang kemudian mengaitkan dan menyamakan kejadian tersebut dengan kasus perundungan yang melibatkan Mario Dandy hingga "Mario Dandy" menjadi trending di Twitter atau X.***
