Gagasan Geopark, Dieng Akan Ditetapkan Sebagai Warisan Geologi akhir 2021

22 November 2021, 20:18 WIB
forum group discussion (FGD) Kelompok Terpumpum Penetapan Warisan Geologi Dieng yang digelar Bappeda Wonosobo di Pendopo Taman Syailendra, Senin 22 November 2021 /Dinas Kominfo Wonosobo

KABAR WONOSOBO - Gagasan untuk merancang kawasan dataran tinggi Dieng sebagai Geopark Nasional dinilai akan segera terlaksana. Hal itu mengingat tahap akhir dari ide yang telah bergulir sejak Tahun 2015 itu akan dieksekusi pada pada akhir Tahun 2021.

Kepala Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Provinsi Jawa Tengah, Sujarwanto Dwiatmoko menegaskan hal itu dalam forum group discussion (FGD) Kelompok Terpumpun Penetapan Warisan Geologi Dieng yang digelar Bappeda Wonosobo di Pendopo Taman Syailendra, Senin 22 November 2021.

“Pertemuan melalui FGD pada hari ini menjadi langkah akhir kita setelah sejak Tahun 2015 memulai wacana menjadikan Dieng sebagai Geopark, karena pada Desember nanti Dieng akan ditetapkan sebagai Warisan Geologi (Geo Herritage) terlebih dahulu,” tutur Sujarwanto ketika diskusi lintas unsur terkait, baik dari Kabupaten Wonosobo dan Banjarnegara.

Baca Juga: Tidak Hanya Dieng, Wonosobo Juga Memiliki Tempat Wisata Instagramable Lain yang Tak Kalah Menarik

Geo Herritage atau Warisan Geologi, disebut pemegang gelar Doktor Administrasi Publik itu, menjadi status awal Dieng sebelum kajian menuju Geopark (Taman Bumi) terwujud.

“Segera setelah nanti ditetapkan sebagai Geo Herritage, persiapan menuju Geopark akan kita lakukan sehingga prosesnya tidak lama,” ungkapnya.

Pihak Dinas ESDM Provinsi Jawa Tengah, ditegaskan Sujarwanto akan mendukung penuh proses menuju status Geopark, salah satunya melalui alokasi anggaran Pemerintah Provinsi Jawa Tengah pada Tahun 2022.

Baca Juga: Wujudkan Geopark Dieng, Wonosobo dan Banjarnegara Harus Letakkan Ego Sektoral

Terwujudnya Taman Bumi, disebut pria murah senyum itu akan memicu pengembangan kawasan Dieng sebagai salah satu objek wisata strategis Nasional agar kedepan lebih menarik bagi wisatawan, mendongkrak perekonomian daerah, dengan tetap memperhatikan kelestarian ekosistem dan lingkungan.

Menanggapi pernyataan Kepala ESDM Jawa Tengah, Asisten Bidang Ekonomi dan Pembangunan Sekda Wonosobo, Junaedi menyambut positif dan mengapresiasi inisiatif elemen-elemen terkait, yang selama ini telah mendukung proses mewujudkan Dieng sebagai Taman Bumi Nasional.

Penetapan Dieng sebagai warisan Geologi atau Geo Herritage, disebut Junaedi akan menjadi landasan penting terwujudnya Geopark yang selama ini menjadi cita-cita bersama.

Baca Juga: Petani asal Dieng Puji Widodo 10 Tahun Bangun Hanggar Kompos, Ajak Petani Berbakti pada Tanah

“Geo Herritage ini merupakan dasar bagi pengembangan Dieng sebagai Geopark atau taman bumi Nasional, sekaligus menjadi bukti nyata bahwa kekayaan dan potensi yang dimiliki Dieng memang layak untuk nantinya diwariskan kepada generasi selanjutnya,” kata Junaedi.

Dengan adanya 10 titik heritage berada di Kabupaten Wonosobo, dan 13 titik lainnya di wilayah Kabupaten Banjarnegara, Junaedi menyebut penting sekali kolaborasi dan kerjasama sinergis, tidak hanya kedua pemerintah daerah, melainkan juga para pemangku kepentingan terkait lainnya.

“Karena itu, kami berharap adanay FGD yang menghadirkan hampir semua pihak terkait ini bisa benar-benar dimanfaatkan untuk menyamakan persepsi, sehingga nantinya upaya mewujudkan Geopark Dieng, bisa kita rasakan dampak dan manfaatnya secara maksimal,” pungkasnya.***

Editor: Erwin Abdillah

Sumber: Dinas Kominfo Wonosobo

Tags

Terkini

Terpopuler