2 Rumah dan 1 Madrasah Terbakar di Kalibening Mojotengah Terbakar, Diduga Hubungan Pendek Arus Listrik

4 September 2023, 13:13 WIB
Pemadaman kebakaran di Dusun Kalibening RT 03/ RW 03, Desa Krasak, Kecamatan Mojotengah 3 Spetember 2023. /BPBD Wonosobo

KABAR WONOSOBO - Peristiwa kebakaran terjadi di Dusun Kalibening RT 03/ RW 03, Desa Krasak, Kecamatan Mojotengah kabupaten Wonosobo berimbas pada tiga rumah dan satu madrasah setempat pada Minggu petang, 3 September 2023.

BPBD Kabupaten Wonosobo yang turut menangani kebakaran melaporkan bahwa peristiwa itu dilaporkan oleh warga yang menelpon ke petugas pemadam kebakaran pada 17.30 WIB.

Dua rumah huni yang terbakar diawali dari api yang diduga berasal dari hubungan pedek arus listrik pada bagian ruang tamu milik Subandi yang tinggal sendiri.

"Api terus membesar hingga menghanguskan seluruh rumah, warga sekitar langsung menghubungi pemadam kebakaran dan melakukan pemadaman menggunakan alat seadanya, selain itu api juga menyambar ke 2 rumah huni dan 1 madrasah, pemadaman di lakukan kurang lebih 45 menit hingga keadaan kondusif," tutur BPBD Wonosobo Bambang Trie.

Baca Juga: Kebakaran Sumbing Dinyatakan Padam di Hari ke 3, Tidak Dilakukan Water Bombing dan Terus Dipantau

Kendaran yang digunakan untuk pemadaman melibatkan satu unit pemadam dan satu unit tangki suplay.

Berdasar Hasil Kajian/Assessment dari BPBD Wonosobo disebut tidak ada Korban jiwa dan rumah milik Ibu Subandi (75) dihuni satu orang dengan kerusakan Berat dan kondisi terakhir rumah habis terbakar.

Kerugian ditaksir mencapai Rp 50 juta dan setelah kejadian Subandi mengungsi ke tempat saudara.

Sementara itu rumah milik Sutrisno (60) dihuni dua orang dengan kerusakan ringan yakni bagian atap dan plafon dapur terbakar dengan kerugian ditaksir mencapai Rp5 juta.

Baca Juga: BPBD Wonosobo Laporkan Kebakaran Sumbing Mencakup 3 Desa dengan Luasan Lahan lebih dari 200 Hektar

Rumah ketiga milik Tumin (60) dihuni satu orang dengan Kerusakan Ringan yakni di bagian dinding dan atap kadang ternak terbakar dan kerugian ditaksir mencapai Rp 2 juta.

Sementara itu untuk bangunan lain yakni Madrasah Tarbiatul al mubtadiin juga mengalami Kerusakan Ringan yakni dengan Bagian atap madrasah terbakar dan kerugian ditaksir mencapai Rp 2 juta.

Dari ke-empat bangunan itu, seluruh kerugian ditaksir mencapai Rp 59 juta dan telah dilakukan pendataan, assesment kerusakan, koordinasi dengan pihak terkait dan pelaporan.

"Kebutuhan yang dinilai mendesak diantaranya adalah, Permakanan, Peralatan rumah tangga, dan Material bangunan," tutur Kalak BPBD Wonosobo.***

Editor: Erwin Abdillah

Tags

Terkini

Terpopuler