KABAR WONOSOBO – Semakin bertambahnya penggemar bunga anggrek tserta potensi ekonomi yang menjanjikan membuatnya menjadi salah satu komoditas pilihan.
Hal itu menjadi perhatian besar dari Perhimpunan Anggrek Indonesia (PAI) DPC Wonosobo yang dikukuhkan baru-baru ini, yakni pada Senin 27 September 2021.
Ketika memimpin pengukuhan PAI DPC Wonosobo, Wakil Bupati Wonosobo M Albar menyebut peranan organisasi penting dalam meningkatkan pembudidayaan dan pengembangan spesies anggrek di Wonosobo.
“Peluang besar yang telah terbuka baik dikancah nasional maupun internasional, harus dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya. Disamping untuk memperkenalkan spesies anggrek dari Wonosobo yang tidak kalah berkualitas dari spesies luar, manfaatkanlah peluang yang ada agar dapat membangkitkan kembali perekonomian masyarakat yang sempat terpuruk,” tutur Wabup Albar.
Baca Juga: Kerukunan Umat Beragama di Wonosobo Telah Terbangun Harmonis, Diminta Terus Dijaga Bersama
Wabup yang akrab disapa Gus Albar tersebut juga menyabut, secara geografis Wonosobo memang mendukung tumbuhnya hampir semua ditambah dengan udara sejuk maka khususnya anggrek mendapat perhatian lebih.
"Wonosobo memang indah dan sejuk, semua bunga bisa tumbuh disini termasuk anggrek, namun banyak spot bunga dan anggrek yang terabaikan sehingga perlu sentuhan dan perlakuan yang lebih, mari kita berikan perhatian bersama, agar sebutan sebagai kota bunga bisa terwujud dan terjaga," kata Wabup.
Dalam pengukuhan itu, hadir perwakilan Pengurus PAI Pusat, Ennie Satoto yang melantik pengurus DPC PAI Wonosobo.
"Kota ini sejuk dan bersih, dengan berbagai sesuatu yang khas di Wonosobo, ya budaya, destinasi wisata dan kuliner memang luar biasa," ungkapnya.