Network
Sementara itu, Kepala DPUPR Wonosobo Nuruddon Ardiyanto menjelaskan bahwa penyebab pagar ambruk salah satunya karena desakan akar pohon dan massa tanah yang kenyang air. Pagar tersebut diketahui telah berumur 15 tahun bersama dengan pembangunan gedung Arpusda.
"Ada 3 pagar ambruk dalam sebulan terakhir. Jika menanam pohon, usahakan akar tunjang.
Untuk kontruksi harus perhatikan beda dengan bangunan. Ada pagar di sekda yang saat ini juga miring," katanya.
Sementara itu, kepala dinas Arpusda Musofa menyebut bahwa salah satu korban telah dibawa ke RS Siaga Medika dan setelah operasi penyembuhan di rumah. Untuk korban lainnya sudah dipulangkan karena kondisinya berbeda, yakni luka ringan.***
