“Saat ini Dusun Jambon belum memiliki keranda jenazah. Dahulu sudah punya dari kayu, akan tetapi karena kondisi sudah kurang layak dan berat sehingga saat ini jika ada orang yang meninggal harus pinjam ke dusun sebelah,” ungkap Sutiyanto.
Lebih lanjut disampaikan masyarakat sudah berinisiatif akan membuat, akan tetapi biaya yang dibutuhkan cukup besar sementara jumlah masyarakat hanya sekitar 40 KK.
Baca Juga: Entaskan Masalah Stunting, Dandim dan Ketua Persit Wonosobo Jadi Bapak dan Ibu Asuh
“Jika dibebankan kepada masyarakat akan sangat memberatkan karena masyarakat saat ini hidup dari pertanian, sedangkan hasil pertanian kurang menentu akibat cuaca cukup ekstrem masyarakat sering gagal panen,” lanjut Sutiyanto.
“Dengan adanya bantuan keranda jenazah ini sangatlah membantu dan meringankan beban kami, masyarakat sedang bingung mengupayakan keranda karena untuk membuat dibutuhkan biaya yang tidak sedikit,” imbuh Sutiyanto.
“Alhamdulillah hari ini dapat bantuan dari Letjen TNI Dr. Budi Prijono semoga beliau dan Kodim Wonosobo yang telah memberikan dan menyalurkan kepada kami diberikan keberkahan dalam hidupnya, diberikan karir yang baik dan mendapatkan amal jariyah dari Allah SWT” pungkas Sutiyanto.***