Network
KABAR WONOSOBO - Ketua DPP PDI Perjuangan Puan Maharani menghadiri dan berorasi di kampanye akbar pendukung Ganjar-Mahfud 'Kenduri Rakyat Menuju Menang Spektakuler PDI Perjuangan' di Alun-alun Wonosobo, Minggu 4 Februari 2024.
Kehadiran Puan Maharani di Wonosobo merupakan rangkaian kampanye setelah Kabupaten Wonogiri. Kedatan Puan di Wonosobo disambut meriah dengan pentas budaya barisan Hokya yang ditonton ribuan massa yang mengenakan atribut paslon nomor 3, Ganjar Mahfud.
Sejak Minggu siang, massa pendukung paslon nomor urut 03 Ganjar-Mahfud juga menunggu kedatangannya di Alun-alun Wonosobo dan tetap bertahan meskipun hujan deras.
"Bapak ibu semua, jangan takut untuk memilih nomor tiga, apa ada yang menakut-nakuti?" teriak Puan dalam orasinya.
Baca Juga: Ganjar Pranowo Dengarkan Curhatan Pedagang Pasar Induk dan Cicipi Durian Wonosobo di Wilayu
Di hadapan massa, Puan Maharani menyampaikan orasi politiknya yang dilanjutkan dengan simulasi pencoblosan lima surat suara untuk memilih paslon nomor 03 Ganjar-Mahfud beserta para bacaleg dari PDIP.
Saat diwawancara jurnalis, Puan juga menanggapi gelombang kritikan Kampus kepada Jokowi terkait langkah-langkah politiknya. Mengingat sejumlah kampus beramai-ramai memberikan kritikan kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Petisi tersebut ditujukan untuk Presiden Jokowi mengenai kinerjanya sebagai Kepala Negara di waktu-waktu menjelang pemilu. Menanggapi hal itu, Puan tidak berkomentar panjang.
"Ya, biarkan rakyat yang menilai (tentang kritikan itu)," ucapnya usai berorasi di kampanye akbar Ganjar-Mahfud di Alun-alun.
Baca Juga: Ganjar Sarapan Nasi Jagung di Pasar Kumandang Wonosobo, Bahas Pendidikan dan Potensi Wisata
Meski demikian, menurutnya, rakyat sudahlah pasti menginginkan pesta demokrasi yang dapat berjalan semestinya.
"Pasti rakyat menginginkan pesta demokrasi bisa berjalan dengan jujur, adil, netral, dan biarkan rakyat yang menilai. Rakyat akan memilih pilihannya pada 14 Februari 2024," kata Puan.
Pada kampanye terbuka, Orasi juga disampaikan Sekretaris DPC PDI Perjuangan kabupatan Wonosobo Eko Prasetyo.
"Saya ingatkan pada banteng-banteng, bahwa demokrasi sedang tidak baik-baik saja. Tunjukkan bahwa banteng-banteng Wonosobo tidak ingah-ingih, ita-itu," Kata Eko di hadapan ribuan massa pendukung paslon 03.
Turut mendampingi Puan Maharani, Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Wonosobo Afif Nurhidayat menyebut bahwa agenda kenduri rakyat tersebut artinya mengumpulkan orang banyak.
Baca Juga: Kaesang Main Mini Soccer di Alun-alun Wonosobo Bareng Santuy FC dan Kenalan dengan Warga
"PDIP bersama tim pemenangan Ganjar Mahfud di Wonosobo kumpulkan barisan pasukan pemenangan GaMa secara struktural, gugus tugas, caleg RI sampai kabupaten, dan di lapis ke 5 ada barisan Hokya yang terdiri dari 345 kelompok seni. Bersama seluruh relawan dan dalam rangka solidkan semangati tim bergerak bersama-sama," kata Afif lantang.
Dikatakan Afif, bahwa hari ini negara membutuhkan sosok pemimpin teladan dan hari ini Puan hadir di Wonosobo untuk meneguhkan semangat para pendukung paslon 03.
"Dan di saat ibu prrtiwi diinjak-injak dengan segala cara tapi kami tak gentar dan kami bisa ora bisa akan menang. Target kami, Ganjar Mahfud menang 65 persen di Wonosobo. (Kami) Sangat optimis dan kalau perlu kepala di kaki, kaki di kepala harus dilakukan demi kehormatan indonesia," tutup Afif. ***
