KABAR WONOSOBO – Mencari sebuah pekerjaan di zaman sekarang ini sulitnya minta ampun.
Ini terjadi bukan hanya karena permintaan pasar yang semakin meningkat, namun juga kompleksitas yang terjadi di kehidupan kita.
Hal itu pun membuat setiap orang dituntut untuk memiliki keterampilan tertentu yang membantu mereka unggul di dunia kerja.
Baca Juga: 3 Profesi Pekerjaan yang Paling Dicari di Era Metaverse, Mulai Tingkatkan Skill-mu Agar Bersaing
Keterampilan tersebut sering disebut dengan soft skill yang dapat dikembangkan melalui pengalaman dan pelatihan secara berkala.
Lantas soft skill seperti apakah yang diperlukan kita ketika memasuki dunia kerja? Berikut beberapa keterampilan yang harus dikembangkan.
1.Beradaptasi dengan baik
Hal yang perlu dipahami agar karir melesat adalah segala sesuatu yang direncanakan tidak selalu bisa berjalan dengan baik.
Saat hal ini terjadi, karyawan perlu menemukan solusi alternatif dan menjadi pribadi yang fleksibel ketika masalah muncul.
Hal yang bisa dilakukan adalah mendorong diri sendiri untuk mengadopsi teknologi terbaru yang ada di pasaran.
Dengan cara seperti ini, mereka bisa mengenal teknologi tebaru dan meguasai berbagai fitur yang ada di dalamnya yang dapat mengembangkan karir agar cepat naik level.
Baca Juga: 4 Fakta Unik Tentang Rumah Makan Padang dari Penyajian Hingga Pramusajinya yang Punya Skill Dewa
1.Kepemimpinan/leadership
Contoh keterampilan interpersonal yang berkaitan dengan soft skill adalah leadership atau kepemimpinan.
Ini bukan berarti kalian harus menjadi seorang manajer atau pemimpin perusahaan, melainkan kemampuan mengambil keputusan, monitoring, serta manajemen proyek atau konflik.
2.Kecerdasan emosional
Tidak Cuma kecerdasan teknis, para perusahaan kini mulai melihat kandidat-kandidat terbaik dari segi kecerdasan emosional.
Baca Juga: Tingkatkan Skill TI Guru, MAN 2 Gandeng Pusat Studi Pengembangan Teknologi Informasi UNSIQ
Kecerdasan emosional merupakan kemampuan bagaimana cara mengatur emosi di dalam diri.
Emosi itu bisa marah, kecewa, sedih, senang, dan lainnya yang dapat diatur dalam situasi-situasi yang tepat.
Misalnya, ketika semua orang mendapatkan kritikan pastilah kesal, namun sebagai kalangan profesional kamu harus menahannya dan menjadikannya sebagai masukan.
3.Pemecahan masalah kreatif
Masalah akan selalu hadir dimanapun juga, sebagai seorang lulusan baru atau kandidat yang akan memasuki dunia kerja, penting untuk melihat masalah sebagai sebuah peluang.
Tidak ada masalah yang tidak dapat diselesaikan, tunjukkan potensi ini kepada perekrut atau manajer bahwa kita mampu memecahkan masalah dengan baik bersama ide-ide kreatif.***