Apakah Kucing Bisa Cemburu? Simak Penelitian Lengkapnya

21 Juli 2022, 09:41 WIB
Sebuah penelitian di Jepang meneliti ada tidaknya rasa cemburu dari kucing terhadap pemilik. /Anel Rossouw/

KABAR WONOSOBO - Pecinta kucing pasti pernah bertanya-tanya apakah kucing bisa merasakan emosi termasuk rasa cemburu selayaknya manusia. 

Berbeda dengan anjing yang bisa cemburu ketika pemiliknya berinteraksi dengan anjing lain, kucing lebih sering tampak cuek dan tidak peduli. 

Kucing jarang menunjukkan emosi dan lebih senang menghabiskan waktu sendiri tanpa gangguan dari pemiliknya. 

Baca Juga: Tes Psikologi: Cek Kondisi Mental Anda Saat Hadapi Masalah, Cepat Stres atau Santai? Ikuti di Sini

Sebuah penelitian menemukan bahwa anjing bisa merasakan kecemburuan ketika pemiliknya berinteraksi dengan anjing palsu atau objek lainnya. 

Anjing menunjukkan sikap agresif dan mencoba memisahkan pemilik dari objek yang diberi perhatian. 

Sebuah penelitian pada tahun 2020 yang dilakukan oleh Benoit Bucher dari Universitas Kyoto, Jepang dilakukan pada 52 kucing untuk mengetahui ada atau tidaknya rasa cemburu pada kucing. 

Baca Juga: Tes Psikologi: Karakter Unik Kamu Terungkap dari Objek Pertama yang Dilihat Dalam 4 Gambar Ini

Kucing yang dijadikan objek penelitian adalah kucing rumahan dan kucing yang tinggal di kafe kucing di Jepang. 

Penelitian dilakukan menggunakan boneka berbentuk kucing dan bantal bulu untuk memancing reaksi kucing ketika pemilik mengelus objek-objek tersebut. 

Kucing dikondisikan agar bisa melihat pemiliknya mengelus dan berbicara dengan boneka dan bantal selama 15 detik. 

Baca Juga: Tes Psikologi Ala Tibet, Jawab 4 Pertanyaan Berikut dan Kamu Akan Terkejut dengan Penjelasannya

Selain pemilik, orang asing juga diminta untuk membelai boneka dan bantal secara bergantian di depan kucing. 

Hasil menunjukkan bahwa selama sesi membelai, kucing lebih fokus pada objek yang dibelai terlepas dari bentuknya objeknya.

Setelah sesi membelai selesai, kucing memperhatikan boneka kucing dan bantal bulu lebih lama setelah pemiliknya mengelusnya.

Baca Juga: Konflik Sesama Anggota, Leia Black Swan Jalani Perawatan Psikologi Tuduh Dibully Fatou

Kesimpulannya, kucing jelas membentuk hubungan dengan pemiliknya.

Terlepas dari objeknya, mereka lebih memperhatikan tindakan pemiliknya daripada tindakan yang dilakukan oleh orang asing. 

Kucing rumahan menunjukkan kecemburuan dengan cara memperhatikan boneka kucing setelah pemiliknya mengelus boneka tersebut. 

Baca Juga: The Loneliest Girl in The Universe, Novel Psikologi Thriller Garapan Lauren James (Bagian 1)

Sedangkan pada kucing kafe, mereka tidak terlalu menunjukkan rasa cemburu pada objek yang dibelai karena kucing kafe sudah terbiasa hidup dengan beberapa kucing dalam satu ruangan. 

Meski menunjukkan reaksi cemburu dengan memperhatikan objek yang dibelai pemiliknya, kucing tidak memberikan respon negatif seperti yang terjadi pada anjing. 

Kucing tidak berusaha memisahkan pemilik dengan boneka yang dibelainya.

Baca Juga: Tips Psikologi: 5 Gaya Bicara Berikut dapat Menunjukkan Kepribadian Seseorang

Kucing tidak menunjukkan tanda-tanda stres maupun tertekan yang merupakan aspek kunci dari kecemburuan.

Namun, untuk mengetahui rasa cemburu pada kucing piaraan, peneliti menekankan bahwa perlu dilakukan penelitian lebih lanjut dengan menggunakan kucing asli sebagai pengganti boneka. 

Ada kemungkinan bahwa tidak seperti anjing, kucing memahami bahwa boneka berbentuk kucing tidak dapat dibandingkan dengan mereka. ***

 

Editor: Khaerul Amanah

Sumber: Psychology Today

Tags

Terkini

Terpopuler