Mengenal Istilah Misogini dan 2 Tipe Diskriminasi Terhadap Perempuan

30 Desember 2022, 22:38 WIB
ilustrasi perilaku misogini dan pelaku misoginis /Femina/

 

KABAR WONOSOBO - Misogini merupakan sikap yang mungkin secara tidak sadar dilakukan sering dialami oleh perempuan. 

Sikap misogini bisa ditujukan lewat tindakan maupun perkataan yang bersifat diskriminatif terhadap perempuan. 

Tidak hanya dilakukan oleh laki-laki, misogini bisa juga dilakukan oleh sesama perempuan kepada perempuan yang lain. 

Baca Juga: Apa Itu Misogini? Pengertian dan Perbedaannya dengan Seksisme

Misogini sering digunakan untuk menggambarkan tindakan kekerasan ekstrim terhadap perempuan.

Misogini adalah bentuk diskriminasi terhadap gender perempuan yang melibatkan kebencian.

Seorang misoginis memandang perempuan sebagai pihak yang memang pantas ditindas, disudutkan, dan dieksploitasi. 

Beberapa contoh sikap misoginis antara lain: 

Baca Juga: Sutradara 'All of Us Are Dead' Minta Maaf Adegan Dianggap Pelecehan Seksual dan Misoginis, Jelaskan Alasannya

  1. Mengekspresikan kebencian terhadap perempuan

  2. Catcalling atau melecehkan perempuan

  3. Keyakinan kuat akan peran gender tradisional yang kaku

  4. Tidak ada rasa hormat atau menghargai waktu dan usaha perempuan

  5. Mengabaikan atau membicarakan perempuan

  6. Menolak ide-ide perempuan

  7. Sering menginterupsi perempuan ketika sedang berbicara 

Baca Juga: Rumor Bullying dan Misoginis Dilakukan Yoon Chan Young Pemeran 'All of Us Are Dead' Mencuat

Dilansir Kabar Wonosobo dari Verywell Mind, terdapat 2 jenis misogini, yaitu: 

Misogynoir

Misogynoir adalah subtipe misogini yang melibatkan penghinaan dan prasangka yang diarahkan secara khusus terhadap perempuan kulit hitam.

Pada tahun 2018, Moya Bailey dan Trudy, perempuan kulit hitam yang memiliki peran penting dalam mendefinisikan misogynoir dan memperjuangkan istilah tersebut, menggambarkannya sebagai "misogini rasis anti-Kulit Hitam yang dialami perempuan kulit hitam". 

Baca Juga: Leo Trainee A BigHit Music Meminta Maaf Karena Lirik Rap Dianggap Misoginis

Meski berhasil mengungkap adanya fenomena misogynoir, para wanita kulit hitam masih belum bisa lepas dari diskriminasi yang terjadi pada mereka. 

Dalam buku Down Girl: The Logic of Misogyny yang ditulis oleh Kate Manne, ia mencontohkan mysoginoir yang terjadi di tempat kerja dengan peristiwa pemerkosaan berantai yang dilakukan oleh Daniel Holtzclaw. 

Daniel adalah polisi sekaligus pemerkosa berantai di Kota Oklahoma, yang melancarkan aksinya terhadap wanita kulit hitam yang memiliki catatan kriminal.

Baca Juga: Tanpa Motif, Pelaku Penembakan Brutal ini Tewaskan 5 orang di Inggris Selatan, Dianggap Misoginis

Transmisogyny

Transmisogyny mengacu pada prasangka, kebencian, dan penindasan yang ditujukan kepada transpuan dan waria. 

Sebuah studi tahun 2018 yang dilakukan oleh pekerja sosial Jepang-Amerika pada orang dewasa transpuan di New York City menemukan bahwa peserta mendapat pengalaman viktimisasi yang melibatkan sikap dan perilaku misoginis yang dikombinasikan dengan tindakan transfobik tentang devaluasi, fetishisasi, dan objektifikasi.

Penelitian ini juga mengungkap bahwa transpuan berkulit berwarna berisiko tinggi menerima diskriminasi oleh transfobia, misoginis, dan supremasi kulit putih. 

Tindakan diskriminasi yang diterima oleh para transpuan di New York mengakibatkan dampak seperti kesulitan mendapat pekerjaan, kemiskinan, masalah perumahan, tantangan kesehatan, masalah hukum, dan penipuan. ***

 

Editor: Agung Setio Nugroho

Sumber: Very Well Mind

Tags

Terkini

Terpopuler