KABAR WONOSOBO - Kucing memang terkenal dengan wajah bulat dan pipi tembam yang membuat orang ingin mencubitnya.
Umumnya, semakin dewasa usia kucing, bagian pipi kucing akan semakin bulat dan tembam, terutama pada kucing jantan.
Dibanding kucing betina, kucing jantan biasanya memiliki pipi yang lebih bulat dan lebih tembam.
Baca Juga: Pecinta Kucing Wajib Tahu! 4 Tips Street Feeding Anabul yang Baik dan Benar
Dalam istilah Bahasa Inggris, pipi gembul pada kucing jantan ini disebut dengan ‘Tomcat Cheeks’.
Mengapa pipi kucing jantan lebih besar?
Membesarnya bagian pipi kucing jantan ternyata tidak lepas dari hormon testosteron.
Meski tidak terjadi pada semua kucing jantan, namun pipi tembam ini biasanya terjadi pada kucing jantan yang tidak dikebiri.
Baca Juga: Tembus 4 Juta Player, Hasil Penjualan Game Stray Didonasikan untuk Merawat Kucing Liar
Tidak ada perubahan pada tulang rahang kucing, hanya lapisan kulit pipinya saja yang menebal sehingga kucing jadi tampak lebih tembam.
Perilaku kucing yang senang berkelahi juga berpengaruh pada pembengkakan ukuran pipi kucing jantan.
"Pipi bertambah besar sebagian besar karena berkelahi, ketika tubuh mengembangkan jaringan parut," kata Melissa Lesinsky, koordinator medis dan adopsi di Southern Arizona Cat Rescue, dikutip Kabar Wonosobo dari Daily Paws.
Baca Juga: Pecinta Kucing Wajib Tahu! 6 Tips Merawat Anabul untuk Pemula
Menebalnya kulit pada bagian pipi kucing jantan juga berfungsi sebagai pertahanan untuk melindungi bagian wajah, mata, dan terutama leher.
"Rahang besar juga melindungi wajah, mata, dan leher mereka saat berkelahi dengan pejantan lain,” lanjut Melissa.
Pada usia berapa pipi kucing membesar?
Kucing akan mulai mengembangkan kulit pipinya saat mencapai usia kematangan seksual.
Baca Juga: HEBOH! Seorang Pria di Bengkulu Sembelih Kucing Pakai Cutter, Alasannya Bikin Elus Dada
Sebagian besar kucing mencapai kematangan seksual saat mereka berusia sekitar 6 bulan, meskipun hal ini dapat bervariasi pada setiap kucing.
Apakah pipi tembam berbahaya?
Beberapa jenis kucing seperti British Shorthair dan Ragdoll secara alami memang memiliki fitur wajah yang lebih bulat baik dalam kondisi dikebiri maupun tidak.
Secara alami, kucing jantan terutama yang tidak dikebiri dan suka berkelahi memang mengembangkan mekanisme pertumbuhan kulit pipi yang lebih gemuk.
Baca Juga: Alasan Penembakan Kucing di Sesko TNI oleh Brigjen NA Bikin Netizen Gusar, Bukan Karena Benci Kucing
Namun pada beberapa kondisi, pembengkakan pipi juga bisa mengindikasikan beberapa penyakit, seperti:
1. Abses
Abses atau luka dapat terbentuk akibat pembusukan gigi atau luka gigitan dan cakaran dari kucing lain. Tanda-tanda abses meliputi pembengkakan, demam, dan kemerahan.
2. Penyakit gigi
Penyakit gigi kucing, termasuk radang gusi dan penyakit periodontal dapat menyebabkan kemerahan, bengkak, gigi meradang, kesulitan makan, bau mulut, dan air liur.
Baca Juga: Ngeri! Kondisi Kucing-kucing yang Ditembaki Brigjen NA
3. Sengatan serangga
Penting untuk memantau perilaku kucing jika ia mulai mengais-ngais wajahnya dan mengeluarkan air mata.
Bisa jadi itu disebabkan oleh reaksi alergi terhadap sengatan dan gigitan serangga, yang menyebabkan pembengkakan.
4. Tumor
Kanker rongga mulut adalah salah satu bentuk kanker kucing yang paling banyak menyebabkan tumor pada kucing.
Gejala berupa pembengkakan wajah, air liur, bau mulut, kesulitan menelan, gusi merah dan bengkak, dan penurunan berat badan. ***