KABAR WONOSOBO - Dalam dua hari kedepan Universitas Sains Al Quran (Unsiq) Jawa Tengah di Wonosobo, mewisuda 849 lulusan di Auditorium Poedjihardjo Kampus II Unsiq Krasak Mojotengah Wonosobo Selasa dan Rabu, 20-21 Februari 2024.
Dalam pidato pembukaan Wisuda ke 46 tersebut, Rektor Unsiq Dr. H. Zaenal Sukawi, MA menyebut bahwa dunia kini tengah menghadapi berbagai perubahan yang signifikan.
Diantaranya adalah datangnya era hybrid disruption, era outomatisasi dan digitalisasi dengan perubahan yang sangat cepat, tidak bisa ditebak dan massif yang amat krusial, komplek serta problematis.
"Karena itu, saya berpesan sarjana Unsiq mampu mengharmonisasikan, mensinergikan dan mengintegrasikan ilmu pengetahuan pengetahuan dengan kearifan lokal, industrialisasi dengan ekologi, tehnologi dengan spiritualitas, politik demokratis dengan etika dan moral," kata Rektor.
Baca Juga: Produk KPM Bina Desa Unsiq Jateng dapat Penghargaan MURI Dunia, Angkat Bahan dari Umbi-umbian
Para akademisi lulusan Unsiq disebut Sukawi dituntut untuk bisa menjadi manusia pembelajar tanpa batas yang selalu meningkatkan multi talenta melalui kapasitas keilmuan, keahlian, ketrampilan, penguasaan teknologi dan digitalisasi, manajemen skill, spiritualitas dan moralitas.
"Setelah jadi sarjana, para lulusan Unsiq harus selalu responsif, adaptif, antisipatif terhadap berbagai perubahan dengan mengkonversikan berbagai tantangan dan ancaman menjadi peluang yang lebih menjanjikan masa depan. Selalu mentransformasikan kemampuan berkomunikasi, memperluas kolaborasi dan jaringan, berfikir kritias, kreatif dan inovatif," katanya.
Dalam prosesi wisuda ke-46 tersebut menjadi seremoni wisuda untuk Fakultas Pasca Sarjana, program studi Ilmu Al Quran dan Tafsir (4), dan prodi Magister Pendidikan Islam (2). Selain itu juga Juga Fakultas Syariah dan Hukum, prodi Hukum Ekonomi Syariah (17), Hukum Keluarga (21), Ilmu Al Quran dan Tafsir (50) dan Ilmu Hukum (19), Fakultas Tehnik dan Ilmu Komputer prodi Arsitektur (22), Manajemen Informatika (3), Tehnik Informatika (57) dan Tehnik Sipil (61).
Baca Juga: Program Kolaborasi Sosial Dosen Unsiq dan UGM di Dieng Kulon Angkat Masalah Sampah
Selain itu, di hari yang sama juga diwisuda lulusan Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan prodi Pendidikan Agama Islam (96), Pendidikan Bahasa Arab (17), Pendidikan Fisika (10), Pendidikan Guru MI (30) dan Pendidikan Islam Anak Usia Dini (17).
Sedang lulusan yang diwisuda, Rabu (21/2), berasal dari Fakultas Komunikasi dan Sosial Politik, prodi Ilmu Politik (210), Komunikasi dan Penyiaran Islam (29). Fakultas Ilmu Kesehatan, prodi Keperawatan (11), Fakultas Ekonomi dan Bisnis, prodi Akuntansi (54), Manajemen (80), Perbankan Syari'ah (14). Fakultas Bahasa dan Sastra prodi Pendidikan Bahasa Inggris (20) dan Sastra Inggris (5).
Salah satu lulusan yang diwisuda di hari itu adalah pemenang ajang Mas-Mbak Wonosobo atau Duta Wisata, Azzahra Jannathi Kusuma atau yang akrab dipanggil Uma. Wisudawati jurusan Ilmu Hukum yang lulus cum laude dengan IPK 3,88 itu menyebut bahwa menjadi lulusan Unsiq adalah suatu kebanggaan tersendiri karena selain mendapat ilmu sesuai jurusannya juga mendapat bekal ilmu agama.
Baca Juga: Al Quran Raksasa UNSIQ Diserahkan Presiden Jokowi ke Masjid Sheikh Zayed Solo
Bahkan sebelum lulus, Uma juga telah menjalani karir sebagai pekerja di sebuah Non Government Organization (NGO) selama hampir setahun terakhir dan menggeluti bidang yang memperjuangkan hak-hak disabilitas dan kaum rentan.
"Kami berusaha untuk aktif di luar kampus dan ikut berorganisasi juga melatih diri untuk menghadapi dunia kerja. Kemudahan yang didapat generasi saat ini menurut saya tidak lantas membuat kami manja, namun tertantang untuk terus berinovasi dan unggul secara professional," tutur Uma.***