Network
KABAR WONOSOBO – Sudah presentasi panjang lebar, sayang rasanya jika diakhiri dengan penutup ala kadarnya.Padahal menutup presentasi dengan kesan kuat sama pentingnya dengan membuka presentasi
Penutupan presentasi seperti “Demikian presentasi ini saya sampaikan, semoga bermanfaat dan terima kasih,” terkesan sangat biasa.
Padahal menutup presentasi dengan kesan kuat sama pentingnya dengan membuka presentasi.
Baca Juga: Modal Rp100 Ribu Mampu Hasilkan Omset Jutaan Rupiah dengan Terapkan 3 Ide Bisnis Ini
Apa yang dikatakan oleh seseorang yang melakukan presentasi di penghujung penampilannya akan menjadi hal yang paling diingat oleh audiens.
Selain itu, penutup presentasi yang mengesankan akan membuat mereka yang mendengarnya semakin terinspirasi dan termotivasi.
Berikut ini merupakan beberapa hal yang harus ada dalam penutupan atau closing sebuah presentasi.
Baca Juga: Resep Keripik Pisang Coklat Renyah, Manis dan Gurih yang Cocok Dijadikan Ide Bisnis UMKM
- Merangkum Pesan Utama
Ini adalah cara menutup presentasi paling mudah dan cepat, dalam hal ini si presenter cukup merangkum poin-poin utama dari presentasi yang sudah disampaikan sebelumnya.
Cara ini cukup efektif jika sesi presentasinya cukup panjang atau topiknya sulit sehingga audiens mungkin sempat hilang fokus.
Di sini cukup tunjukkan poin-poin yang saling berkaitan dari argumen utama sebagai pendukung.
Baca Juga: Para Calon Pengusaha, Jangan Remehkan Beberapa Hal Ini Saat Akan Memulai Bisnis!
- Call to Action
Sebagai seorang yang membawakan presentasi tentu menginginkan audiens untuk melakukan sesuatu hal dari informasi yang telah disampaikan.
Untuk itulah, penutupan dalam presentasi perlu dilakukan dengan Call to Action yang jelas, singkat dan padat.
Call to Action ini dapat dilakukan salah satunya dengan memberikan motivasi positif dan menggambarkan ‘happy ending’.
Baca Juga: Ini Cara Memulai Bisnis Tanpa Memiliki Pengalaman Sebelumnya, Hobi Salah Satu Kuncinya
- Lontarkan Pertanyaan Retorika
Mengajukan pertanyaan retorika atau provokatif ketika menutup presentasi di sisi lain bisa membuat audiens akan terus memikirkan tentang presentasi yang disampaikan hingga beberapa saat lamanya.
Pertanyaan retorika atau provokatif bisa menguatkan pesan isi presentasi, membangkitkan emosi, hingga memancing tindakan.
Begitu audiens mendengar pertanyaan, mereka akan cenderung memikirkan jawabannya, apalagi jika pertanyaan tersebut menyentuh area sensitif di kehidupan mereka.
- Rule of Three
Rule of Three adalah metode penutup presentasi yang sederhana tapi efektif untuk menyampaikan pesan.
Maksud dari metode ini adalah untuk membantu audiens memahami ide, konsep, atau rekomendasi cukup dengan tiga poin penjelasan singkat.
Rule of Three bisa dimanfaatkan dengan membantu audiens mengingat 3 poin paling penting dari keseluruhan isi presentasi.***
