Network
KABAR WONOSOBO - Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Makarim resmi menyatakan Tes Kemampuan Akademik (TKA) ditiadakan dari UTBK SBMPTN 2023.
UTBK SBMPTN sendiri merupakan uji tertulis berbasis komputer yang digunakan oleh para siswa dalam proses seleksi masuk perguruan tinggi.
Dilansir oleh Kabar Wonosobo melalui laman resmi SNPMB, UTBK sendiri merupakan syarat utama untuk mengikuti Seleksi Nasional Berbasis Tes (SNBT) pada PTN Akademik, PTN Vokasi, dan Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN).
Baca Juga: GANTI LAGI! Bukan SNMPTN, SBMPTN dan UMPTN, Berikut Jalur Masuk Perguruan Tinggi Negeri (PTN) 2023
Dapat diikuti oleh para siswa lulusan tahun 2021, 2022, 2023 dari pendidikan menengah, termasuk SMA/MA/SMK dan sederajat; serta lulusan Paket C di tahun yang sama dengan usia maksimal 25 tahun per 1 Juli 2023, UTBK SBMPTN berlangsung mulai 16 Februari 2023 dengan langkah pertama yaitu melakukan registrasi akun SNPMB untuk siswa.
Ditiadakannya TKA sendiri menjadi salah satu perubahan dalam tes UTBK dalam seleksi masuk PTN mulai tahun ini.
TKA sendiri digantikan dengan dua tes utama, yaitu Tes Potensi Skolastik dan Tes Literasi.
Baca Juga: Ini Alasan TKA Bakal Diganti Tes Skolastik dalam Seleksi Masuk PTN Jalur UTBK SBMPTN Tahun 2023
Tes Potensi Skolastik
Tes Potensi Skolastik (TPS) adalah tes yang didesain untuk menguji kemampuan berfikir siswa sekolah calon mahasiswa baru, yaitu kemampuan untuk memahami dan bernalar yang diperlukan untuk seseorang dapat berhasil dalam pendidikan formal, khususnya pendidikan tinggi.
TPS pada dasarnya adalah untuk menguji kemampuan perkembangan melalui proses belajar dan pengalaman-pengalaman di sekolah maupun di luar sekolah.
TPS terdiri dari empat komponen, yaitu Penalaran Umum, Pemahaman Bacaan dan Menulis, Pengetahuan dan Pemahaman Umum, serta Pengetahuan Kuantitatif.
Baca Juga: Ubah Skema Seleksi Masuk PTN, Ini Sambutan Dihilangkannya TKA di SBMPTN
Komponen Penalaran Umum terdiri dari tiga sub-komponen, ialah penalaran induktif, penalaran deduktif, dan penalaran kuantitatif.
Masing-masing komponen TPS pada UTBK SBMPTN tahun 2023 ini terdiri dari 10 soal dengan waktu menjawab masing-masing selama 10 menit.
Sementara komponen Pengetahuan dan Pemahaman Umum akan terdiri dari 20 soal dengan waktu menjawab 15 menit.
Baca Juga: Kupas Tes Skolastik yang Jadi Pengganti TKA di Seleksi Masuk PTN Jalur UTBK SBMPTN 2023
Kemampuan Memahami Bacaan dan Menulis yang masih bagian dari TPS akan terdiri dari 20 soal dengan pemberian waktu menjawab selama 25 menit.
Komponen terakhir TPS yaitu Pengetahuan Kuantitatif akan terdiri dari 15 soal dengan waktu menjawab selama 20 menit.
Tes Literasi
Tes Literasi dalam UTBK SBMPTN 2023 akan terdiri dari tiga komponen besar, yaitu Literasi dalam Bahasa Indonesia, Literasi dalam Bahasa Inggri, dan Penalaran Matematika.
Adapun yang dimaksudkan dengan literasi membaca adalah kemampuan seseorang memahami, menggunakan, mengevaluasi, merenungkan, dan berinteraksi secara aktif dan berkelanjutan (engage) dengan teks dengan arah untuk mencapai tujuan, mengembangkan pengetahuan dan potensi, serta untuk berpartisipasi dalam masyarakat.
Terdapat dua hal utama yang menjadi tolok keberhasilan pembaca, yaitu Kompetensi Kebahasaan dan Strategi Kognitif.
Baca Juga: Mendikbudristek Ganti Lembaga Tes Masuk PTN, LTMPT: Mohon Maaf Bila Ada Kekurangan Selama Ini
Tes Literasi yang ditekankan di UTBK SBMPTN 2023 sendiri tidak hanya sekadar kemampuan siswa membaca sebuah teks.
Namun, ia harus mampu menemukan konteks yang melingkungi teks sehingga pemahaman atas bacaan menjadi utuh.
Tes Literasi dalam bahasa Indonesia di UTBK SBMPTN tahun ini terdiri dari 30 soal dengan waktu menjawab selama 45 menit.
Sementara tes literasi dalam bahasa Inggris terdiri dari 20 soal dengan waktu menjawab selama 30 menit.
Baca Juga: Nadiem Makarim Ubah Pola Seleksi Masuk PTN, TKA di SBMPTN Dihapus
Tes Literasi terakhir yaitu Penalaran Matematika dengan dua komponen utama yang ditekankan, yaitu:
- Penggunaan konsep matematika dalam mengatasi masalah dalam sebuah konteks
- Penggunaan pengalaman di dalam kelas untuk mengatasi masalah
Artinya, penekanan Penalaran Matematika di tes UTBK SBMPTN 2023 sendiri digunaka untuk mengukur kemampuan individu untuk melakukan penalaran secara matematis yang ditunjukkan dengan kemampuan dalam merumuskan, menggunakan, dan menafsirkan permasalahan atau informasi yang melibatkan aspek kuantitatif.
Baca Juga: Hapus TKA di UTBK SBMPTN 2023, Nadiem Makarim: Agar Skema Seleksi Masuk PTN Lebih Adil
Konten pengukuran penalaran matematika pada UTBK 2023 akan melibatkan empat domain ukur yaitu bilangan, pengukuran dan geometri, ketidakpastian dan data, serta aljabar.
Soal Penalaran Matematika di UTBK SBMPTN tahun 2023 terdiri dari 20 soal dengan waktu menjawab selama 30 menit.
Ikuti Artikel Kami Selengkapnya di Google News.***
